Kabar6-Mendengkur atau kerap disebut juga mengorok sering dianggap sebagai gangguan saat tidur. Suara yang ditimbulkan biasa menganggu pasangan atau teman sekamar. Dan mendengkur juga ditengarai dapat meningkatkan risiko terkena penyakit seperti gangguan pernapasan, stroke dan atau penyakit jantung.
Ada sejumlah penyebab seseorang tidur mendengkur. Salah satunya karena pemilihan jenis makanan yang kurang tepat. Melansir Klikdokter, berikut beberapa makanan yang bisa membuat kebiasaan mendengkur makin parah:
1. Pisang
Pisang yang kaya akan serat dan nutrisi dapat meningkatkan produksi lendir dan memperparah gangguan pernapasan terkait sleep apnea.
Bagi Anda yang punya kebiasaan mendengkur, University of Maryland Medical Center merekomendasikan untuk menghindari konsumsi pisang selama dua minggu. Jika dengkuran berkurang, Anda mungkin perlu mengeliminasi pisang dari menu sehari-hari.
2. Produk susu tinggi lemak
Susu full cream, susu murni atau keju tinggi lemak mengandung lemak jenuh tinggi, dapat memicu atau memperparah produksi lendir di saluran pernapasan. Hal ini dihubungkan dengan perburukan kondisi yang berhubungan dengan sleep apnea, termasuk mendengkur.
Penelitian yang diterbitkan di American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine menyebutkan, 72 pasien sleep apnea dengan kelebihan berat badan yang membatasi asupan lemak jenuh mengalami perbaikan kondisi.
Batasi atau hindari produk susu tinggi lemak dan makanan serta minuman yang diproses, seperti piza dengan taburan keju berlebihan, cheesecake, es krim, mentega, latte dengan susu full cream, serta nachos.
3. Daging tinggi lemak
Daging yang tinggi akan kandungan lemak dapat meningkatkan risiko gangguan jantung dan pembuluh darah, serta memicu atau memperparah peradangan dalam tubuh.
Apabila saluran napas Anda sedang meradang, konsumsi daging tinggi lemak bisa memperparah kondisi tersebut. Alhasil, kebiasaan mendengkur yang Anda lakukan juga akan semakin buruk.
Untuk alasan tersebut, ganti sumber lemak jenuh dengan alternatif yang lebih sehat seperti ikan salmon, sarden, tuna, dan ikan trout.
4. Karbohidrat olahan
Karbohidrat olahan tinggi akan gula tambahan. Jenis karbohidrat tersebut berkontribusi terhadap meningkatnya jumlah kalori di dalam tubuh, sehingga menurunkan tingkat kepuasan makan serta mengganggu kadar gula darah.
Dengan mengonsumsi karbohidrat olahan secara berlebihan, Anda juga berisiko untuk mengalami gejala sleep apnea yang lebih parah. ** Baca juga: Pisang Jadi ‘Pengganjal Perut’ Andalan Saat Anda Diburu Waktu
Agar kebiasaan mendengkur tidak makin parah, Anda sebaiknya membatasi asupan yang mengandung karbohidrat olahan seperti permen, soda, kue-kue, biskuit dan selai.
5. Alkohol dan kopi
Alkohol dapat membuat otot tubuh terus menegang. Karena itu, konsumsi alkohol sebelum tidur akan membuat Anda mendengkur. Sedangkan untuk kopi, asupan mengandung kafein ini dapat meningkatkan peradangan pada saluran napas jika dikonsumsi berlebihan. Jadi, selain bikin terjaga di malam hari, kopi juga bisa bikin Anda mendengkur lebih parah lagi.
Jadi jika ingin mengurangi atau mengendalikan kebiasaan mendengkur di malam hari, mulailah untuk membatasi atau menghindari jenis makanan atau minuman tadi.
Apabila kondisi belum juga membaik dalam beberapa hari, jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter. (ilj/bbs)
