Kabar6-Longsor dan banjir bandang yang menerjang Kecamatan Bayah dan Cibeber mengundang keprihatinan berbagai elemen untuk membantu meringankan masyarakat yang terdampak.
Salah satunya mahasiswa asal Lebak yang kuliah di Sukabumi, Jawa Barat. Mereka yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala) Perwakilan Sukabumi yang menggelar aksi penggalangan dana.
“Tidak banyak yang bisa dihasilkan tetapi semoga bisa membantu saudara kita yang terkena musibah, dan mendorong yang lain untuk melakukan aksi kepedulian yang sama,” kata Ketua Perwakilan Kumala Sukabumi, Sujatna Jiwandana dalam keterangan tertulis, Jum’at (13/12/2019).
**Baca Juga: Pemkab Lebak Pastikan Penanganan Pasca Longsor dan Banjir Bandang Maksimal.
Sujatna mengatakan, berkat kekompakkan kader dan pengurus, aksi penggalangan dana berjalan dengan lancar.
“Ini bukti bahwa meski tinggal di luar daerah, kami selalu ada untuk saudara-saudara kami di Lebak,” ujarnya .
“Hasil penggalangan dana akan langsung kami salurkan kepada masyarakat yang terdampak,” tambah dia.
Lebih lanjut Sujatna berharap, bencana yang terjadi menjadi momentum bagi pemerintah daerah untuk mengkaji dan mengevaluasi, serta melakukan pemulihan lingkungan hidup.
“Khususnya dalam penindakan, semua kegiatan ekstraktif mulai dari hulu-hilir di seluruh sungai, terlebih lagi yang tidak memiliki dokumen lingkungan, karena aktivitas itulah yang paling berkontribusi terhadap bencana ekologis,” bebernya.(Nda)