Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), saat ini tengah fokus menyusun konsep pelaksanaan realisasi terciptanya ‘Kampung Aman, Tertib dan Bersih Narkoba (Bersinar)’. Kepala Satpol PP Kota Tangerang, Mumung Nurwana mengungkapkan, bahwa nantinya teknis pelaksanaan ‘Kampung Aman, Tertib dan Bersinar’ ini, akan berada dibawah naungan Asisten Daerah (Asda I) Bidang Pemerintahan.
Pihaknya bersama dengan instansi terkait lainnya, kata dia, hanyalah sebagai leading sektor saja. Namun, memang perencanaan secara konsepnya, tengah disusun di Satpol PP, bidang Linmas.
“Jadi, pelaksanaannya nanti, hingga kesetiap RW se-Kota Tangerang. Proses tahapan pun sudah berjalan, kita sudah ekspose ke pa wali, tinggal laksanakan agenda-agenda lainnya, salah satunya adalah agenda sosialisasi serta launchingnya nanti,” ungkapnya, Kamis (2/7/2015).
Mumung juga menjelaskan mengenai maksud dan tujuan dari program tersebut. Yakni, terciptanya ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.
“Ya, pada prinsipnya, inti dari tujuan program ini, adalah bahwa pa Walikota ingin disetiap lingkungan RW se-Kota Tangerang, tercipta ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, dalam rangka memberi rasa aman dan nyaman,” tegas dia.
Selain itu, tambah Mumung, program ini merupakan upaya dari pemerintah setempat, guna mewujudkan kesadaran masyarakat tentang kemungkinan timbulnya gangguan Kamtibmas dan becana alam.
Sementara itu, Kabid Linmas Satpol PP Kota Tangerang, Bisri Amirudin juga memaparkan tentang rencana konsep teknis pembentukan tim pada program ‘Kampung Aman, Tertib dan Bersinar itu sendiri.
Dimana alur koordinasi mulai dari tingkat RW, Lurah, Camat hingga instansi terkait, menjadi kekuatan untuk mewujudkannya.
“Kita akan bentuk tim dimasing-masing wilayah. Kalau bahasa sederhananya, harapan pa wali adalah semua masyarakat dapat sama-sama salinga menjaga lingkungannya,” tukas Bisri.
Adapun, untuk SDM yang akan menjadi sebagai ujung tombak dalam ‘Kampung Aman, Tertib dan Bersinar itu sendiri, adalah para petugas Satlinmas.
“Saat ini data terakhir anggota Satlinmas berjumlah kurang lebih 2000 org. Dan itu, tersebar di 104 Kelurahan se-Kota Tangerang. Kita pun tengah mengupayakan penyesuaian sebagaimana telah diamanatkan dalam Permendagri, tentang adanya Satlinmas disetiap kelurahan, yang paling sedikit berjumlah 50 orang. Kasatlinmas di kelurahan dijabat oleh lurah, Kasatlak ditunjuk oleh Lurah dan membawahi 5 regu, yang masing-masing regu berjumlah 10 orang,” pungkasnya.(ADV)
