oleh

Kopi Pemuda Terbangkalai, Pemkot Tangerang Kebiasaan Hamburkan Uang Rakyat?

image_pdfimage_print

Kabar6-Setelah mobil angkutan umum Si Benteng yang mangkrak kurang lebih memakan waktu satu tahun setelah dilakukan pengadaan barang oleh Dinas Perhubungan. Kali ini, nampaknya Pemkot Tangerang tidak henti-hentinya menghamburkan uang rakyat melakukan pengadaan barang, namun barang tersebut terbangkalai.

Ya, kali ini melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tangerang melakukan pengadaan alat kedai kopi yang diberi nama kopi pemuda. Belasan alat kedai kopi tersebut terbengkalai alias tak bertuan, yang saat ini berada di GOR Koang Pasar Baru.

Seperti dilansir dari palapanews.com, anggaran pengadaan kedai kopi tersebut mencapai Rp198 juta.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang, M. Noor saat dikonfirmasi ihwal alat tersebut mengatakan, hanya memberikan jawaban untuk dapat mengkonfirmasi ke Bidang Kepemudaan. Sebab demikian, pengadaan alat tersebut merupakan anggaran tahun 2020 lalu.

“Silahkan konfirmasi ke bidang pemuda, karena anggaran tahun 2020,” ujar Noor saat dimintai keterangan oleh kabar6.com, Rabu (25/2/2021).

Terpisah, Kabar6 sudah mengkonfirmasi permasalah tersebut melalui pesan singkat WhatsApp Rabu 24 Februari kepada Kabid Pemuda, Deni Kuncoro. Namun, dirinya hanya mengatakan, bahwa alat tersebut kendala belum difungsikan sedang dalam proses administrasi.

“Sedang dalam proses administrasi mas,” singkatnya.

Sementara itu, kelompok pemuda bentukan PK KNPI Kota Tangerang yang sudah mengikuti pelatihan barista di Aeropolis, pada perayaan HUT sumpah pemuda lalu. Mereka terus mempertanyakan janji yang pernah diucapkan dinas tersebut.

Mereka menilai, Dispora Kota Tangerang ingkar janji. Hal tersebut dikeluhkan Ketua Forum PK KNPI Kota Tangerang Ahmad Baihaqi dengan mengatakan, Dispora hingga saat ini tidak jelas.

Ia mengaku harus terus menjawab pertanyaan kelompok pemuda binaan PK KNPI se-Kota Tangerang itu.

“Kita sudah bentuk kelompoknya dan sudah ikut pelatihan baristanya, tetapi kenapa hingga saat ini alat yang di janjikan belum ada. Kan artinya, Dispora tidak menepati janji kepada pemuda melalui programnya saat itu,” selorohnya saat ditemui di kantor Sekretariat PK KNPI Cipondoh, Kamis (21/1/2021) seperti dilansir dari pelitabanten.com.

**Baca juga: Jalan Rusak Menjamur, Pemkot Tangerang Perbaiki Sementara

Baihaqi menambahkan, Dispora dapat memperlambat kreatifitas para pemuda dalam berwirausaha, harusnya jika memang tidak mampu menepati janji, tidak perlu meluncurkan program dan pelatihan bagi kelompok pemudan itu.

“Kami menilai, Dispora tidak bisa bekerja dengan profesional. Masalah seperti ini saja, sampai saat ini tidak bisa memberikan jawaban pasti. Alasan mereka ada kesalahan administrasi,” tandasnya.(Oke)

Print Friendly, PDF & Email