oleh

Koordinator Altar: PD Pasar Gak Becus Kerja

image_pdfimage_print
Tatang Sago, Koordinator Altar.(ist)

Kabar6-Belum maksimalnya raihan PAD dari tujuh Pasar di Kota Tangerang, dinilai sebagai imbas dari amburadulnya kinerja Perusahaan Daerah (PD) Pasar saat ini.

“Itu karena PD Pasarnya gak becus kerja, makanya PAD tidak maksimal. Bubarkan saja PD Pasarnya. Gitu aja kok repot,” ujar Koordinator Aliansi Tangerang Raya (Altar), Tatang Sago kepada kabar6.com, Jumat (14/4/2017).

Tatang mengambil contoh, bila sampai saat ini pengelolaan parkir di Pasar Anyar saja masih belum bagus. “Pengelolaan Parkir itu harusnya bisa diserahkan kepada pihak ketiga yang profesional dong, jadi retribusinya bisa terserap maksimal. Selama inikan dikelola sendiri oleh PD Pasar,” ujar Tatang lagi.

Terlebih, sampai saat ini pungutan retribusi terhadap para pedagang juga dilakukan tumpang tindih. “Buan cuma PD Pasar yang mengambil retribusi dari pedagang. Tapi juga ada dari pihak Kelurahan dan Kecamatan, apakah itu dibolehkan? Kan kasihan pedagang,” ujarnya.**Baca juga: Mega Lexsa Jelita, Siswi SMK Menghilang.

Selain itu, Tatang juga menyebut bila selain Pasar Anyar, harusnya PD Pasar juga bisa mengambil alih pengelolaan Pasar Babakan yang berdiri di lahan Kemenkumham dikawasan Cikokol. Bukan justru dibiarkan dikelola oleh pihak swasta seperti sekarang.**Baca juga: PAD Jeblok…! Diduga Ada Oknum “Bermain” di Pasar Anyar.

“PD PAsar melalui Pemkot Tangerang harunya bisa bernegosiasi dengan pihak Kemenkumham untuk mengambil alih pengelolaan Pasar Babakan. “Pasar Babakan itukan berdiri diatas lahan Kemenkumham, kok dibiarkan dikelola oleh swasta. Ambil alih dong, supaya tidak memunculkan kesan “ada apa-apa” dibalik itu,” cetus Tatang.**Baca juga: Prihatin, Pasar Tradisional di Kota Tangerang Butuh Investor.

Sayangnya, terkait hal ini kabar6.com masih belum berhasil mendapatkan konfirmasi langsung dari Direktur PD Pasar Kota Tangerang, Titien Mulyati. meski demikian kabar6.com masih terus berupaya mendapatkan konfirmasi dari pihak bersangkutan.(Bang Luhut)

**Baca juga: Kasihan, Pedagang Eks Pasar Malabar Terancam Digusur.

Print Friendly, PDF & Email