oleh

Ketua Yayasan Darussalam Tangerang Sekarat Dibacok Murid

image_pdfimage_print

Kabar6-Ketua Yayasan Sekolah Darussalam, Sri Hastuti (41) dan putrinya, Muryanah (22), terkapar bersimbah darah setelah ditebas golok oleh HJ (16), salah satu murid di yayasan tersebut.

Peristiwa berlangsung di rumah korban yang sekaligus menyatu dengan yayasan di Jalan H. Masirun, Kampung Bubulak, RT 1/3, Kelurahan Mekar Bakti, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Selasa (6/10/2015) malam.

Informasi yang dihimpun Kabar6.com, peristiwa berawal ketika Sri bersama anak laki-lakinya tengah asik menonton acara televisi.

Tiba-tiba, pelaku yang menutupi wajahnya dengan cadar muncul dengan mengenggam sebilah golok. Tanpa basa-basi, pelaku langsung mengayunkan goloknya ke kepala Sri berulang-ulang.

Sementara, Muryanah yang menyaksikan ibunya tengah disabet golok, langsung berupaya menolong sambil berteriak histeris. Namun, pelaku justru berbalik menyerangnya.

Dan, hanya dalam hitungan detik, Muryanah sudah terkapar bersimbah darah akibat terkena sabetan golok pelaku.

Namun, teriakan keras Muryanah terlanjur mengundang perhatian warga sekitar. Hingga, pelaku yang tak ingin tertangkap, langsung memutuskan kabur meninggalkan lokasi.

“Kita sempat bertemu dengan pelaku yang masih menenteng golok. Bahkan pelaku terlihat santai berjalan keluar rumah dari rumah ibu Sri,” ungkap Abdul Khoir, warga sekitar, Rabu (7/10/2015).

Meski demikian, abdul Khoir tak kuasa menghadang, karena pelaku bersenjata. Hingga akhirnya, pelaku berhasil lolos dari lokasi.

“Kita agak takut, pelaku mengayunkan goloknya menantang kita, sebelum kemudian lari setelah kita lempari batu dan pot tanaman,” terang Abdul.

Sementara, Basri (62), kakak korban mengaku saat tiba dilokasi mendapati keponakan dan adiknya sudah tergeletak bersimbah darah. **Baca juga: Pemkab Tangerang Diminta Tutup Galian Pasir Ilegal.

“Kondisi keduanya kritis,” jelas Basri.(agm)

Print Friendly, PDF & Email