oleh

Ketahui Kesehatan Wanita Lewat Warna Darah Haid

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Menstruasi atau haid atau datang bulan adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Estrogen atau LH-Progesteron.

Periode ini penting dalam hal reproduksi. Pada manusia, hal ini biasanya terjadi setiap bulan antara usia remaja hingga menopause

Terdapat beberapa jenis darah haid, mulai dari yang berwarna gelap hingga merah segar. Menurut ahli, dikutip dari dream.co.id, perempuan yang terlalu sering merasakan sakit saat haid wajib memeriksakan diri ke dokter, agar gejala fibroid segera terdeteksi, yaitu tanda-tanda tumor non-kanker yang tumbuh dari dalam atau pada dinding otot rahim.

Yuk ketahui kesehatan Anda lewat warna darah haid:

1. Cokelat
Biasanya menandakan darah tua. Darah semacam ini telah tersimpan di rahim dalam waktu yang lama. Darah berwarna coklat biasanya akan keluar saat pagi hari.

2. Merah
Merupakan darah yang baru terbentuk dan langsung pergi meninggalkan tubuh. Jenis darah ini bersifat ringan.  Dan karena merupakan darah baru, jadi tidak sempat mengalami proses penggelapan dalam tubuh.

3. Merah sedang atau merah cranberry
Disebut sebagai penanda warna sehat untuk jangka waktu tertentu. Darah semacam ini biasanya akan keluar saat hari kedua menstruasi.

4. Hitam atau abu-Abu
Jika darah haid keluar berwarna hitam, Anda tidak boleh mengabaikannya dan harus segera memeriksakan ke dokter kandungan. Warna darah yang berubah menjadi abu-abu atau hitam darah merujuk kepada keguguran atau infeksi di dalam rahim.

Namun, jika kejadian ini hanya berlangsung selama empat hari saja, masih merupakan tanda-tanda yang wajar.

5. Oranye
Warda darah akan berubah menjadi sedikit oranye saat bercampur dengan cairan leher rahim. Namun darah yang berwarna oranye tapi agak sedikit lebih terang juga dapat menunjukan tanda-tanda infeksi.

Jika darah terlihat berbeda dengan warna merah pada umumnya, segera periksakan diri Anda ke dokter ahli. ** Baca juga: Jangan Biasakan Mengejan Saat BAB

Jangan pernah meremehkan perubahan kecil yang terjadi dalam tubuh Anda, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email