oleh

Kepala BPTJ: Nanti Bakal Dibuat Jalur Timbangan Untuk Truk Tambang

image_pdfimage_print

Kabar6-Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek merupakan unit organisasi khusus yang bertugas mengembangkan, mengelola, dan meningkatkan pelayanan transportasi secara terintegrasi di wilayah Jabodetabek.

Begitu juga untuk permasalahan transportasi yang terjadi di kawasan perbatasan Legok Kabupaten Tangerang dan Parung Panjang Kabupaten Bogor, BPTJ harus dapat mencarikan jalan keluar yang menjadi solusi bagi kedua wilayah beda provinsi itu.

Kepala BPTJ Bambang Prihartono menjelaskan, pihaknya mengakui kalau permasalahan transportasi di dua wilayah beda provinsi itu sangat kompleks.

“Permasalahan transportasi di Jalan Raya Legok-Parung ini sangat komplek dan tidak bisa diselesaikan dengan satu peraturan bupati (perbup). Jadi saya harap untuk sementara warga di kedua wilayah tenang dan jangan mudah terpancing isu yang dapat menyulut perselisihan,” kata Bambang, Rabu (16/1/2019).

kata Bambang, pihaknya akan melakukan koordinasi dan komunikasi terlebih dahulu dengan pimpinan di kedua wilayah terkait solusi permasalahan transportasi ini.

“Nanti kita akan melakukan uji coba-uji coba terlebih dahulu selama satu bulan dan kajian,” papar Bambang Prihartono.

**Baca juga: Sekjen Lipanham: Proyek Peningkatan Jalan Ranca Labuh Kemiri Gagal Konstruksi.

Disamping itu, Bambang juga mengatakan di Jalan Raya Legok-Parung ini kemungkinan besar akan dibuatkan pos pantau dan jalur timbangan untuk truk tambang bertonase berat.

Bambang melanjutkan, perlu diketahui bahwa jalan provinsi itu berkekuatan delapan ton, jalan Nasional itu 11 ton dan jalan tol berkekuatan 14 ton. (jic)

Print Friendly, PDF & Email