oleh

Kepala BPBD : Tiga Korban Kebakaran di Jayanti Alami Luka Bakar 60 Persen

image_pdfimage_print

Kabar6- Kebakaran hebat di sebuah tempat usaha cuci gosok atau laundry yang berlokasi di Perumahan Taman Cikande Blok A2, Desa Cikande, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang berakhir tragis.

Tiga orang dipastikan tewas mengenaskan saat terjadinya peristiwa kebakaran yang disebabkan hubungan arus pendek listrik tersebut.

Ketiga korban tewas diketahui bernama Nanang (27), Saka (2) dan Ali (7). Saat diamuk si jago merah, ketiga korban diketahui tengah tidur pulas.

Sugeng Prayitno, Ketua RW 02 Desa Cikande, Kecamatan Jayanti menerangkan,
saat berlangsungnya kejadian diketahui ada 4 orang didalam tempat usaha laundry yang menggunakan gas tersebut.

Namun, Maswah, sang pemilik laundry keluar ke warung tak jauh dari lokasi kejadian.

Sekembalinya dari warung Maswah kaget melihat kobaran api yang melalap tempat usahanya. Maswah nampak panik dan berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.

“Dilantai atas ada 1 orang dan dibawah pas deket tangga ada 2 orang. Ketiga korban sudah terkepung asap jadi sudah enggak ditolong. Warga mau menyelematkan juga sudah tidak bisa, karena kepulan asap cukup tebal,” ungkap Prayitno, kepada Kabar6.com, Kamis (01/12/2022), siang tadi.

Terpisah, Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat menerangkan, informasi kebakaran diperoleh petugas sekira Pukul 14.30 WIB, siang.

Setelah mendapat informasi tersebut, petugas langsung dikerahkan ke lokasi guna memadamkan kobaran api.

Setibanya di lokasi, sejumlah petugas pemadam kebakaran langsung beraksi memadamkan api.

Namun nahas, tiga orang yang terjebak di dalam rumah ditemukan tak bernyawa dengan kondisi luka bakar cukup mengenaskan yakni sekitar 60 persen.

**Baca juga: Rumah Terbakar Hingga Menewaskan 3 Orang di Jayanti, Diduga Dijadikan Tempat Usaha Laundry

Petugas kemudian mengevakuasi jasad ketiga korban dengan dibantu pihak kepolisian dan membawanya ke RSUD Balaraja untuk dilakukan autopsi.

“Warga juga saat mau menyelamatkan korban di dalam rumah itu tidak berani karena api sudah membesar. Tidak lama kemudian setelah datang petugas pemadam langsung ada upaya penyelamatan korban,” ungkapnya.(Rez)

Print Friendly, PDF & Email