oleh

Keluhkan Warga Merebak, Bau Sampah Cipeucang Makin Parah

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) harus segera mengambil langkah tepat dalam menangani masalah aroma tak sedap yang ditimbulkan dari tumpukan sampah di Tempat PEmbuangan Akhir (TPA) Cipeucang, di Kecamatan Setu.

Langkah itu diperlukan menyusul semakin maraknya keluhan warga sekitar yang mengaku sudah lama terganggu akibat bau busuk yang merebak dari TAP tersebut.

Siti Maryam (24), warga RT 2 RW 04 di Kavling Serpong, Kelurahan Serpong, mengaku setiap pagi dan sore selalu mencium aroma menyengat dilingkungannya.

“Sekarang baunya semakin parah. Pemerintah harus cari solusi, agar baunya tidak terus-menerus menyiksa kami disini,” ujar Siti ditemui wartawan, Senin (9/6/2014).

Ia berharap, Pemkot Tangsel dapat menggunakan teknologi yang tepat untuk menanggulangi masalah sampah di TPST Cipeucang. “Apapun itu, sebagai masyarakat hanya bisa berharap bagaimana menangani sampah agar tidak menyulitkan masyarakat secara luas,” harap Siti.

Hal senada diutarakan Danu Budiarto (53), salah satu warga yang tinggal berdekatan dengan TPST Cipeucang. Kediamannya hanya berjarak sekitar 300 meter dari tempat penampungan sampah (renfill).

“Setiap hari pas pagi dan malam baunya menyengat banget. Baunya itu sampai ke kepala jadi pusing,” ujar Danu. **Baca juga: Wow, Ada Rumah Pintar Juga di Kecamatan Serpong.

Menurutnya, aroma bau menyengat lebih terasa setiap hujan turun mereda. Danu mengaku seringkali tidak nafsu makan setiap hembusan angin bau busuk menerpa lingkungan sekitar. **Baca juga: Blokade Ruas Jalan, Massa Tuntut Rano Karno Mundur.

Meski telah menutup pintu, tambahnya, tetap saja aroma bau sampah tetap terasa. “Pas selesai hujan sampah yang tadinya kering menjadi basah, sedangkan yang sudah membusuk menjadi semakin parah sehingga menguap,” tambah Danu saat ditemui di pelataran rumahnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email