oleh

Keluarga Korban Tragedi Lion Air JT-610 Buat Paguyuban

image_pdfimage_print

Kabar6-Keluarga korban pesawat Lion Air JT-610 berencana membentuk paguyuban. Pesawat rute jakarta-Pangkalpinang yang membawa 181 penumpang dan tujuh kru itu jatuh di perairan Tanjung Karawang pada 29 Oktober pagi kemarin.

Eddy Fadli Rahman, paman kopilot Harvino menyatakan sangat mendukung rencana dibentuknya paguyuban. Wadah ini dibentuk sebagai sarana informasi dan upaya penentuan langkah ke depan bagi warga para korban.

“Paguyuban bisa menjadi media informasi sekaligus silaturahmi,” ungkapnya kepada wartawan di rumah Harvino, Serpong Green Park 2, Ciater, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Jumat (2/11/2018).

Sikap senanda diutarakan oleh Muhamad Sidik, ayah kandung jaksa Dodi Junaedi, Kepala Seksi Pidsus Kejari Pangkalpinang, yang juga menjadi salah satu korban.**Baca Juga: Kekeringan di Pandeglang, Air Sungai Keruh Digunakan Warga untuk MCK.

“Ya saya setuju saja. Segala informasi dan upaya-upaya penanganan ke depan satu pintu dari paguyuban,” katanya di Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur.(yud)

Print Friendly, PDF & Email