Kabar6-Puluhan orang keluarga korban kecelakaan Tanjakan Emen menggeruduk kantor Kelurahan Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Mereka menagih janji pemerintah daerah setempat memberikan bantuan.
Pemberian bantuan sempat dijanjikan oleh Kepala Bagian Kelembagaan Sosial Kesejahteraan Rakyat, Sekretariat Daerah Kota Tangsel, Heli Slamet. Ia menjanjikan siap memberikan bantuan dana pemakaman bagi korban kecelakaan Tanjakan Emen.
“Sampai sekarang belum kami terima. Sepeser pun,” kata Ketua Forum Silaturahmi Keluarga Korban (FSKK), Aang Junaedi, Jumat (14/9/2018).
Menurutnya, keluarga korban sempat mondar-mandir meminta pencairan dana bantuan. Pun sudah pernah melakukan aksi unjukrasa.
“Kami menyesalkan pernyataan Pak Heli Slamet akan bantuan tersebut,” ujar Aang.**Baca Juga: 21 Hari di RSJ Grogol, Ratu Ubur-ubur Alami Gangguan Jiwa Berat.
Diketahui, insiden kecelakaan yang menewaskan 26 orang warga Pisangan itu terjadi pada 10 Februari 2018 lalu. Saat itu rombongan puluhan warga ikut piknik ke Tangkuban Perahu.
Nahas, bus pariwisata bernomor polisi F 7959 AA mengalami rem blong. Akibatnya bus terguling hingga puluhan orang penumpang bus meninggal dunia.(yud)
