oleh

Kantor Pelaku Kasus di JIS Klaim Kena Imbas

image_pdfimage_print

Kabar6-Aksi pelecehan seksual di Jakarta International School (JIS) oleh sekelompok petugas kebersihan setempat, kiranya berdampak luas.

Termasuk bagi PT ISS Indonesia, perusahaan penyedia tenaga alih daya (outsourcing) yang mempekerjakan enam orang pelaku yang kini telah diringkus polisi.

“PT ISS berharap kasus ini segera tuntas dan tidak berdampak buruk pada hal-hal lain,” kata  Human Resource Development (HRD) PT ISS Indonesia, Frea Purwanti, Selasa (29/4/2014).

Ia mengakui setelah kasus ini mencuat dan heboh, banyak pihak ketika jadi harus berpikir ulang untuk memakai jasa perusahaan tersebut.

Frea bilang kasus ini di luar dugaan. Ia juga prihatin dan memastikan tiga karyawan ISS yang terlibat kasus ini bakal dipecat.

Frea berharap kasus di Yayasan Jakarta International School (JIS), Jalan Terogong Raya, Nomor 33, Cilandak Barat, Jakarta Selatan, itu segera rampung. Perusahaan menyerahkan sepenuhnya kasus ini ke aparat penegak hukum.

“Meski dilakukan atas kehendak pribadi, toh ulah telah mereka telah mencoreng nama baik dan kinerja ISS,” terang Frea. **Baca juga: Pelaku JIS Diklaim Keluarga Sebagai Anak Baik.

Gedung PT ISS Indonesia di Jalan Jenderal Sudirman, Blok J Nomor 3, Bintaro Jaya sektor 9 Kelurahan Pondok Pucung, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), sempat dijaga ketat petugas keamanan TNI/Polri. **Baca juga: Begini Stasus BB Pelaku Pelecehan Seks JIS Sebelum Ditangkap.

Langkah itu dilakukan menyusul adanya ancaman demo dari massa yang mengatasnamakan Aliansi Gerakan Pemuda Peduli Pendidikan Indonesia (AGPPPI), dikabarkan jumlah mereka sekitar 150 orang. Namun setelah ditunggu hingga pukul 13.00 massa pendemo tak menampakan batang hidungnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email