oleh

Kadinkes Tangsel Jadi Tersangka, Begini Kata Bosnya

image_pdfimage_print

Kabar6-Penetapan status Dadang Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Kadinkes Kota Tangsel) ditanggapi datar oleh para pimpinannya.

Dadang diduga telah melakukan penggelembungan dana atau markup pengadaan alat kesehatan yang dialokasikan dari APBD 2010 silam.

Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie, mengaku telah mendengar informasi ihwal hasil penyidikan dari aparat Korps Adhyaksa terhadap anak buahnya itu. Kasus dugaan tindak pidana korupsi ini ditangani oleh dua lembaga penegak hukum berbeda.

“Iya, sudah sejak dari seminggu yang lalu ya (penetapan status),” terangnya kepada kabar6.com ditemui usai menutup acara Kejuaraan Bulutangkis Tingkat Kota Tangsel di GOR Nawa Tunggal, Kecamatan Pamulang, kemarin.

Ketika ditanyakan sikap dan langkah lanjut para pimpinan di Pemkot Tangsel, Benyamin tidak memberikan komentar secara konkret.

“Ya gitu deh,” ujarnya sambil masuk ke mobil dinasnya dan pergi berlalu meninggalkan gedung sarana olahraga itu.

Sikap serupa pun ditunjukan Sekretaris Daerah Dudung E Diredja, saat dihubungi lewat sambungan telepon. Ketika itu disodorkan pertanyaan seputar nasib status kepegawaian Dadang. **Baca juga: Kadinkes Jadi Tersangka, Pemkot Tangsel “Diam”.

“Coba tanyakan saja ke Pak Firdaus (Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan),” singkatnya mengakhiri pembicaraan.(yud)

Print Friendly, PDF & Email