oleh

Jenis Busana yang Pernah Dilarang Penggunaannya di Tempat Umum

image_pdfimage_print
Kilt, Skotlandia.(The Scotland Kilt Company)
Kilt, Skotlandia.(The Scotland Kilt Company)

Kabar6-Menyusul Perancis dan Belgia, di penghujung November 2016, parlemen Belanda menyetujui larangan pemakaian burqa dan niqab di beberapa tempat umum, termasuk di transportasi publik. Alasannya untuk jaminan keamanan publik.

Sebenarnya larangan mengenakan busana bukan hal baru lagi. Beberapa waktu lampau pernah ada larangan mengenakan busana atau barang di tempat umum, yang berlaku pada beberapa negara.

Jenis busana apa saja yang dilarang? Dikutip dari National Geographic, berikut uraiannya:

1. Busana jins, Jerman Timur
Awalnya orang mengecam jins di era Jerman Timur. Tulisan “dilarang masuk dengan jins” tercantum di pintu banyak klub di wilayah itu. Sejumlah murid juga disuruh pulang jika datang ke sekolah dengan jins.

Akhirnya, rezim Jerman Timur menyerah. Ketua partai komunis, Erich Honecker, kemudian dikabarkan memesan sejuta produk Levi’s untuk memenuhi permintaan para konsumen.

2. Topi fez dari, Turki
Hingga 1920-an, topi fez adalah aksesori biasa di Turki. Sejak runtuhnya Kesultanan Utsmaniyah dan berdirinya Republik Turki, Presiden Atatürk melarang topi ini di tempat umum.

Rupanya, topi ini dianggap sebagai simbol masa yang sudah berlalu. Pada 1930-an, fez hampir lenyap sepenuhnya. Larangan sebenarnya masih berlaku sekarang, tetapi tidak lagi ada sanksinya.

3. Kilt, Skotlandia
Pada abad ke-18 kilt dilarang penggunaannya di Inggris.

Orang Inggris menganggap busana tradisional itu melambangkan resistensi dan patriotisme Skotlandia. Larangan ditetapkan tahun 1747, dan berlaku hingga 37 tahun kemudian.

Topi fez, Turki.(Pinterest)
Topi fez, Turki.(Pinterest)

4. Pakaian dalam wanita, Rusia
Sampai sekarang di Rusia dilarang penggunaan pakaian dalam atau lingerie yang mengandung kurang dari enam persen katun. Artinya, semua lingerie yang terbuat dari renda, beludru, dan sutra dilarang.

Larangan ditetapkan dua tahun lalu. Alasan resminya, pakaian dalam dari bahan sintetik tidak baik bagi kesehatan. Namun, sebenarnya tujuan pelarangan itu adalah untuk membatasi impor. Dulu sebagian besar lingerie di Rusia hasil impor.

5. Hoodie, AS & Inggris
Di sejumlah tempat dilarang untuk mengenakan pakaian yang memiliki bagian untuk menutup kepala, misalnya di Mal Bluewater, Kent. Di sana, 10 tahun lalu orang boleh membeli hoodie, tapi kini orang tidak boleh mengenakannya.

Sementara di Amerika Serikat banyak sekolah melarang penggunaan hoodie di kelas-kelas. Bahkan di Oklahoma, seorang senator Partai Republik ingin melarang sepenuhnya.
** Baca juga: Siap-siap Disiram Bubuk Kayu Manis, Jika Masih Jomblo di Usia 25 Tahun

Beruntung di Indonesia kita bebas memakai pakaian apa saja, selama masih dalam batas kesopanan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email