oleh

Jelang Pemilu 2014, KHL Rawan Dipolitisir

image_pdfimage_print

Kabar6-Anggota Komisi II Bidang Ekonomi dan Kesra DPRD Kota TAngerang Selatan (Tangsel), Sugeng Santoso, menilai telah terjadi kesalahan paradigma tentang penentuan KHL.

Hal yang kerap terjadi KHL selalu lebih rendah dibanding Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMP).

“Makanya saya heran, kok setiap tahun KHL lebih rendah dari UMP,” terang Sugeng kepada wartawan, Jum’at (11/10/2013).

Seharusnya, lanjut Sugeng, KHL lebih tinggi dibanding UMP. Karena kebutuhan hidup layak diatas upah minimum. Meski begitu, ia berharap penentuan UMP tahun ini tidak berlarut-larut seperti tahun sebelumnya.

Menurut Sugeng, tahun ini diprediksi penentuan KHL akan panas lantaran dekat pemilu. Biasanya, menjelang pemilu, persoalan ini banyak dipolitisir untuk kelompok tertentu.

Buruh, dewan pengupahan, maupun perusahaan harus duduk bersama-bersama yang menguntungkan semua pihak. “Ingin kita tidak terjadi apa-apa dalam penentuan UMP tahun ini,” ujar Sugeng.(yud)

 

Print Friendly, PDF & Email