oleh

Jangan Biasakan Sering Menahan BAB

image_pdfimage_print

Kabar6-Dalam kondisi yang tidak memungkinkan, misalnya saat berada di angkutan umum atau terjebak kemacetan, mau tidak mau Anda terpaksa menahan keinginan untuk buang air besar (BAB).

Kondisi seperti ini tentu saja membuat tubuh menjadi tidak nyaman. “Sebenarnya, menahan BAB bukan ide yang baik walau kadang terpaksa kita lakukan,” kata Dr. Niket Sonpal, asisten profesor klinis di Tuoro College of Osteopathic Medicine di New York. Dr.

Selanjutnya Sonpal, melansir Kompas, memaparkan apa yang akan terjadi dalam tubuh kita saat menahan kotoran agar tidak keluar:

1. Setelah dua jam menahan BAB
“Anda akan benar-benar sulit untuk menahan feses, agar tidak keluar sehingga harus mengencangkan otot sfingter (otot lingkar di anus),” kata Sonpal.

Dalam beberapa jam pertama, Anda akan merasakan tekanan di perut. Beberapa orang menggambarkannya seperti kram. Perut seperti kembung, bergas dan untuk bergerak pun Anda merasa tidak enak.

2. Setelah enam jam menahan BAB
“Tubuh Anda mulai merasakan dampak dari keberadaan kotoran Anda sendiri,” kata Sonpal. Anda mungkin sudah tidak lagi merasakan sakit perut, tapi bukan karena kotoran Anda menghilang melainkan karena alasan sederhana, Anda jadi sembelit.

3. Setelah 12 jam menahan BAB
Semakin lama kotoran ditahan, semakin keras teksturnya akan terbentuk. Karena feses sudah mengeras, saat Anda mencoba mengeluarkannya, Anda akan mengalami kesulitan, pendarahan dan bahkan menyebabkan anus sedikit robek.

“Saya tidak pernah mendengar ada orang meninggal akibat menahan feses. Tetapi, pada orang dewasa, menahan buang air besar terlalu lama dan sering akan menyebabkan impaksi, di mana tinja jadi keras membatu,” jelas Sonpal.

Jika dibiarkan, Anda mungkin akan perlu obat pencahar atau bahkan pembedahan untuk mengeluarkan feses. Bagaimana solusinya? Segera ke toilet ketika merasa ingin BAB. ** Baca juga: Kebiasaan Makan Terlalu Kenyang Tidak Baik untuk Kesehatan

Jangan malu atau sungkan menggunakan toilet yang tersedia di mal atau gedung perkantoran untuk BAB, agar Anda tidak mengalami hal-hal yang merugikan kesehatan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email