oleh

Jaksa “Koboy” Sering Marah-marah di SPBU Serpong

image_pdfimage_print

Kabar6-Aksi “koboy” dengan mencabut benda menyerupai pistol (bukan menodongkan senpi) yang dilakukan Jaksa Marcos di SPBU 3415317, Jalan Raya Ciater, Kelurahan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ternyata dipicu dari kekesalan Luciana Eveline, istri Marcos.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Selasa (3/9/2013) mengatakan, kejadian bermula saat istri Marcos datang hendak mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU tersebut.

Namun, karena posisi tangki mobil tidak pas dengan alat pengisian di SPBU, Priatna memintanya untuk berputar lagi ke area pengisian. Hal inilah yang kemudian membuat istri Marcos salah pengertian.

“Karena kesal, istri Marcos kemudian memanggil suaminya. Marcos segera datang ke SPBU dan langsung mengajak Priatna masuk ke dalam kantor SPBU. Marcos kemudian mengeluarkan benda menyerupai senpi dan meletakkannya di meja sebelum kemudian mengajak salah seorang petugas SPBU bernama Priatna untuk berduel,” ujar Rikwanto lagi.

Sementara, Manager SPBU 3415317, Budi Leo yang ditemui wartawan mengaku Kejadian itu bukanlah yang pertama kali terjadi. Melainkan hampir setiap kali mengisi bahan bakar premium, Marcos dan istrinya selalu memarahi petugas dengan berbagai macam alasan.

“Mungkin dia maunya pegawai saya melayani isi premium sambil cium kakinya kakinya kali,” ungkap Leo Budi, Manager SPBU ditemui wartawan di ruangan kerjanya, Selasa (3/9/2013) sore.

Hal inilah, kata Leo, membuat para pegawainya enggan melayani pelanggannya setiap kali datang. Lantaran petugas SPBU kerap terkena makian dan kasus terakhir berujung pada aksi pamer benda menyerupai senpi.

“Kejadian begini bukan yang pertama kali tapi udah sering. Sampai yang terakhir bapak itu nantang pegawai saya sambil gebrak meja meletakan senjata. api,” terang Leo.(yud)

Print Friendly, PDF & Email