oleh

Jaelani Terduga ISIS Selama Ini Jualan Tahu di Pamulang

image_pdfimage_print

Kelompok ISIS di Filipina yang diduga ada beberapa WNI.(*)

Kabar6-Salah satu keluarga WNI terduga ISIS yang berangkat ke Marawi, Filipina, mengaku tak mengetahui keberadaan terkini dari Moch Jaelani Firdaus.

“Enggak tahu apa-apa. (Firdaus) menantu (saya),” kata Edi, mertua dari Moch Jaelani Firdaus, WNI terduga ISIS yang ikut berangkat ke Filipina, saat ditemui di kediamannya, Kamis (01/06/2017).

Edi bercerita bahwa menantunya itu sehari-hari bekerja sebagai pedagang tahu Sumedang. Sebelum tinggal di Perumahan Taman Angsoka Permai, RT 03, RW 08, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Firdaus dan istrinya menetap di Pondok Benda, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan.

“Di sini baru sebulan setengah aja. Bulan Maret (2017) kesininya. Harapannya supaya ada kabar. Dia itu kerjanya di Tangerang, Bekasi, jualan tahu,” jelasnya.

Sebelumnya sempat diberitakan Rabu 31 Mei 2017 kemarin, Mabes Polri merilis tujuh daftar nama WNI terduga ISIS yang masuk ke wilayah Marawi, Filipina.

Ketujuh orang tersebut masuk secara legal. Namun hingga kini keberadaan mereka belum jelas.

Dari ketujuh orang tersebut, satu orang diduga telah tewas saat kontak tembak dengan militer Filipina berinisial MIS (21) yang identitas dan ciri-cirinya mirip dengan Muhammad Ilham Syahputra, kelahiran Medan, 28 Juli 1995 dan berangkat ke Filipina pada 29 November 2016.

Dari tujuh nama itu empat orang telah dirilis resmi karena sudah ada fotonya sedangkan yang tiga belum. Polri juga ikut mencari mereka dan menyebarkan informasi​ terhadap empat orang yang sudah ada fotonya dan tiga orang lainnya kepada seluruh jajaran kepolisian daerah di seluruh Indonesia.

Berikut data empat yang ada fotonya:

1.AL IKHWAN YUSHEL

Palembayan, 01 November 1991

No. Passport : A7985472

Berangkat ke Filipina  28 Maret 2017

2.YAYAT HIDAYAT TARLI

Kuningan, 25 April 1986

No Passpor : B 4422742

Berangkat ke Filipina 15 April 2017 bersama Anggara Suprayogi

3.ANGGARA SUPRAYOGI

Tangerang, 26 Desember 1984

No Passpor : B 4885536

NIK 3571092612840004

Jl. Lokapala III/21 rt 04 rw 08 kel. Cibodas kec. Cibodas Tangerang. 

Berangkat ke Filipina 15 April 2017 bersama YAYAT HIDAYAT TARLI

4.YOKI PRATAMA WINDYARTO

Banjarnegara, 17 September 1995

No Passpor B 5743781

Berangkat ke Filipina  4 Maret 2017

Nama di atas berdasarkan informasi dan foto yg dirilis polisi Filipina sebagai teroris.

Di samping itu, ada juga WNI yg diduga terlibat terorisme di Filipina :

1. MOCH. JAELANI FIRDAUS

Bekasi, 17 mei 1991

NIK. 3673021705910008

Komp. Taman Angsoka permai RT/RW :003/008, Kel Kasimen, Serang, Banten

Berangkat ke Filipina 7 Maret 2017

2. MUHAMAD GUFRON

Serang, 20 Oktober 1993

No Passpor A 9265977

Berangkat ke Filipina  7 Maret 2017

3. MUHAMMAD ILHAM SYAHPUTRA

Medan, 29 Juli 1995

No Passpor A 9291582

Berangkat ke Filipina 29 November 2016.(*)

 

Print Friendly, PDF & Email