oleh

Iye-Awab Bentuk Tim Khusus Awasi Netralitas Lurah Se Kota Cilegon

image_pdfimage_print

Kabar6- Tim pemenangan Iye Iman Rohiman-Awab di Pilkada Cilegon, membentuk tim khusus yang mengawasi tindak tanduk Aparatur Sipil Negara (ASN) agar bersikap netral selama proses pesta demokrasi. Lantaran pernah terjadi keterlibatan Lurah Gerem, Deny Yuliandi yang hadir dalam acara Relawan Ati Marliyati.

“Saya real, saya katakan bukan indikasi lagi, sudah dilaporkan ke Bawaslu. Ada salah satu kepala kelurahan dilaporkan oleh salah satu pendukung wali kota ke Bawaslu. Bukan indikasi, tapi itu fakta,” kata Sakhruji, Ketua Tim Pemenangan Iye-Awab, usai deklarasi pasangan tersebut di Hotel Royal Krakatau, Kota Cilegon, Minggu (30/08/2020).

Nantinya, kata Sakhruji di setiap kelurahan akan ada tim khusus tersendiri untuk mengawasi netralitas para aparatur negara itu, agar tidak memihak kesalah satu pasangan calon di pilkada Kota Baja. “Maka dengan adanya itu kami buat tim untuk mengawasi lurah-lurah se-Kota Cilegon ini, supaya benar-benar netral,” terangnya.

Selain mengawasi lurah, lanjut Sakhruji pihaknya juga fokus pada penggunaan anggaran dana hibah, bansos dan bantuan Covid-19 agar tidak dijadikan alat kampanye oleh inchambent.

Lantaran ketiga bentuk bantuan itu menurut Sakhruji, sangat rawan digunakan alat kampanye, terutama oleh inchumbent.

**Baca juga: Bupati Irna Narulita Harap Ada Kompetitor di Pilkada Pandeglang 2020.

“Untuk menggunakan fasilitas negara, kami sebagai masyarakat boleh mengawasi program pro rakyat untuk kepentingan pilkada. Karena untuk mengawasi itu pelaksanaan penggunaan uang hibah dan bansos itu kan kita masyarakat,” jelasnya.

Keterlibatan Lurah Gerem, Deny Yuliandi kini sudah di tangan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Usai dilakukan penyelidikan dan invetigasi oleh Bawaslu Kota Cilegon.(Dhi)

Print Friendly, PDF & Email