Kabar6-Angka partisipasi pemilih dalam pemilihan legislatif (Pileg) 9 April lalu di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) diklaim cukup baik. Persentase itu jauh meningkat dibandingkan ketika penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kali pertama pascapemekaran dari Kabupaten Tangerang, beberapa tahun silam.
Demikian dikatakan Walikota Airin Rachmi Diany kepada wartawan di Pamulang, Selasa (17/6/2014). “Partisipasi pemilih warga tangsel pada pemilihan legisltif lalu mencapai 67 persen,” ungkapnya.
Pasalnya, kata Airin, dalam pesta demokrasi yang menghantarkan dirinya menjabat dalam Pilkada lalu hanya sekitar 55 persen. Hasil itu tentunya menjadi catatan khusus bagi Komisi Pemilihan Umum Daerah setempat untuk mampu mendongkrak partisipasi pemilih.
Bukan cuma lembaga penyelenggara Pemilu 2014 saja. Ia juga menginstruksikan kepada perangkat daerah untuk gencar melakukan sosialisasi pemilihan presiden (Pilpres). Agar masyarakat setempat untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan pemilihan presiden 9 Juli mendatang.
Salah satunya adalah dengan turut mengamankan pelaksanaan pemilu agar berjalan dengan kondusif serta jumlah pemilih yang meningkat dibandingkan dengan pemilihan legislatif lalu. **Baca juga: Waspada…! PSK di Tangsel Positif HIV/AIDS.
“Harapannya pada pilpres kali ini bisa sama atau justru lebih dari pada saat pileg,” ungkapnya. **Baca juga: Lapor ke DKPP, Panwaslu Tangsel Cuma Gertak Sambal.
Airin berharap pelaksanaan pemilihan presiden yang hanya terdapat 2 kandidat nantinya, dapat berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. “Semoga warga dapat tetap bersikap tenang tidak terpancing dengan konflik apapun agar pilpres dapat berjalan dengan lancar,” harapnya.(yud)
