oleh

Ini Pesan KH Ali Mustafa Ya’qub Sebelum Meninggal

image_pdfimage_print
Prof Dr KH Ali Mustafa Ya’qub, MA semasa hidup.‎(ist)

Kabar6-Sebelum kembali ke pangkuan Ilahi, ‎KH Ali Mustafa Ya’qub (64), mantan Imam Besar Masjid Istiqlal, Jakarta, Kiranya sempat memberikan firasat dan pesan kepada keluarga serta kerabat terdekatnya.

Almarhum meninggal saat hendak dibawa berobat ke Rumah Sakit Hermina, Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Kota (Tangsel), sekitar pukul 06.00 WIB.

KH Ali Nurdin, juru bicara keluarga mengatakan,‎ almarhum meninggalkan seorang istri Ulfa Huswatun Hasanah (50), dan anak tunggalnya Ziaul Haromain (25).

Bahkan belum lama KH Ali Mustafa yang juga selaku pengasuh Pondok Pesantren Darus Sunnah itu masih sempat menelepon anaknya yang sedang menempuh studi di Darul Ulum, New York, Amerika Serikat.

“Pas nelpon‎ Zia almarhum bilang yang sabar dan ikhlas. Karena bapak mau meninggal,” kata KH Ali Nurdin ditemui kabar6.com di rumah duka, Jalan SD Inpres RT 002 RW 09, Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kamis (28/4/2016).

Di lokasi sama,‎ Taufik, kerabat almarhum menyatakan bahwa KH Ali Mustafa Ya’qub juga pernah berpesan kepada para umat yang tergabung dalam Ikatan Persaudaraan Masjid Indonesia (IPMI). Almarhum meminta agar seluruh umat dapat menjaga nama baik organisasi imam masjid.

Almarhum dikenal sebagai sosok yang‎ luar biasa dan punya prinsip teguh. KH Ali Mustafa Ya’qub berkeyakinan barang siapa yang menolong agama Allah SWT pasti dia akan ditolong olehNya. **Baca juga: Polsek Pagedangan Sergap Begal Motor Bersenpi Mainan.

“Menurut beliau menjadi imam masjid adalah kepercayan umat. Kepimpinan beliau luar biasa, tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata,” terang Taufik. **Baca juga: Mantan Imam Besar Masjid Istiqlal Tutup Usia.

Ia menambahkan, saat ini almarhum berniat membuat lembaga Darus Sunnah for Muslim Convert (DMC),‎ yaitu advokasi untuk para mualaf atau umat yang baru masuk Islam.(yud/cep)

Print Friendly, PDF & Email