Kabar6-Tak ada tindak kejahatan yang sempurna. Begitupun dengan aksi kawanan maling di SMK 2 Muhammadiyah Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jalan Raya Puspiptek, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (8/5/2014). Ya, sebelum meninggalkan lokasi, kawanan maling tersebut sempat meninggalkan jejak berupa kotak CPU komputer yang sudah kosong.
“Kita sudah periksa semua sudut sekolah, ternyata ada bekas tanda-tanda jejak maling di tembok dekat kebun pisang,” kata Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 2 Kota Tangsel, Ai Yuliah, Kamis (8/5/2014).
Ia begitu yakin pencuri 30 unit komputer dari ruang Laboratorium Komputer masuk melalui kebun pisang di belakang sekolah. Itu mengingat adanya jejak kaki dan bangku untuk memanjat serta tumpukan kotak CPU kosong dilokasi.
Yuliah menduga, maling naik melalui tembok itu, kemudian berhasil sampai di tangga sekolah yang menghubungkan lantai satu dengan lantai dua. Setelah sampai tangga, maling kemudian melewati kamar toilet lantai dua dan langsung menuju ruang Laboratorium Komputer.
Kemudian, lanjut Yulia, maling masuk ke dalam ruang komputer dengan cara membobol pintu. Hal itu tampak dari engsel yang sudah terlepas dari cangkangnya. **Baca juga: Dibobol Maling, Kerugian SMK 2 Muhammadiyah Rp 160 Juta.
Ya, SMK 2 Muhammadiyah terletak di lokasi yang agak terpencil. Di belakang sekolah itu terdapat kebun pisang seluas 500 meter persegi. Selain itu, banyak pula pohon-pohon rindang.(yud)
