Kabar6-Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Pahala N. Mansury menyebutkan, pihaknya menyewa empat unit pesawat terbang saat musim haji supaya penerbangan reguler tidak terganggu.
Ia menyebutkan, empat dari 14 pesawat yang akan mengangkut calon jemaah haji tersebut pada 17 Juli 2018, berstatus sewaan dari pihak lain.
Hal tersebut, ujar Pahala, pihaknya memperhitungkan porsi dan aktivitas penerbangan reguler di Indonesia baik domestik mau pun luar negeri.
“Kita tetap ada penerbangan reguler juga, jadi kita harus kombinasikan bagaimana supaya memastikan penerbangan reguler kita juga tetap berjalan normal. Kalau kita gunakan semua pesawat tentunya penerbangan reguler semakin banyak yang harus kita batalkan,” ujar Pahala, Sabtu (12/7/2018).
Ia menjelaskan, ke-14 pesawat ysng digunakan untuk penerbangan haji tersebut masuk ke kategori berbadan besar dengan jenis Boeing 777-300ER dan Airbus A330-300.
“Ini bagaimana kita bisa memastikan dapat menjalankan tugas untuk bisa melakukan penganggkutan jemaah haji, tapi tugas-tugas yang perlu kita lakukan juga baik itu penerbangan regular di dalam atau luar negeri tidak terlalu terganggu,” sambung Pahala. (RAS)
