oleh

HPI Pandeglang Klaim Siap sambut KEK Tanjung Lesung

image_pdfimage_print

Kabar6-Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kabupaten Pandeglang, mengklaim siap menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dan rencana digulirkannya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung.

Bahkan kini, HPI telah menyiapkan setidaknya 175 pramuwisata yang telah mengikuti uji kompetensi. Sebagian besar pramuwisata telah menguasai beragam bahasa mayoritas, seperti Inggris, Prancis, Italia, Jerman, Mandarin, dan Arab.

Demikian dikatakan Sekretaris HPI Kabupaten Pandeglang, Ofat Sofwatuddin, Sabtu(21/11/2015). “Tentunya kita juga berharap adanya dukungan penuh dari pemerintah,” ujarnya.

Ofat menyebut, objek wisata Ujung Kulon dan Baduy, kiranya bakal menjadi destinasi favorit wisatawan yang berkunjung ke Pandeglang. Bahkan kini setiap pekannya, selalu saja ada wisatawan yang melancong ke dua daerah itu.

“Kita berharap agar diberikan dukungan penuh dari segala sektor, mulai dari pemerintah hingga akademisi, agar dapat mendorong HPI menjadi pemandu yang profesional, ujarnya. **Baca juga: Ratusan Gudang di Kosambi Tangerang Langgar Aturan.

Diakuinya, HPI ingin perusahaan yang ada di Pandeglang, juga dapat memberi bantuan melalui CSR untuk meningkatkan kompetensi pemandu, terutama dalam hal penguasaan bahasa asing. “Selain itu, pemerintah juga diharapkan meningkatkan fasilitas penunjang, sehingga dunia wisata di Pandeglang lebih berkembang,” pintanya.(mg/tom migran)

Print Friendly, PDF & Email