oleh

HMI Soroti soal Pemberian Obat Kadaluarsa di Karang Tengah

image_pdfimage_print

Kabar6-Soal kelalaian pemberian obat kadaluarsa oleh jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang terus mendapatkan sorotan dari berbagai pihak. Sebelumnya, digelar aksi moral dari Aktivis di Kota Tangerang, Saipul Basri. Kini sorotan kembali datang dari kalangan Mahasiswa.

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tangerang Raya meminta kepada Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dan Dinas Kesehatan untuk bertanggungjawab atas peristiwa tersebut.

Selain itu, mereka juga mengingatkan agar kejadian serupa tidak terjadi lagi di seluruh tempat layanan kesehatan di Kota Tangerang.

“Meminta Wali Kota dan Dinkes Kota Tangerang bertanggungjawab atas tragedi obat kadaluarsa yang terjadi di posyandu Kenanga Karang Tengah dan meminta untuk tidak terjadi lagi kejadian serupa di wilayah lain di Kota Tangerang,” kata Sekretaris Umum HMI Cabang Tangerang Raya, Ahmad Juani, Jumat (12/8/2022).

“Mengusut pihak-pihak yang lalai yang merugikan masyarakat serta memberikan hukuman yang sifatnya punishment untuk menimbulkan efek jera bagi yang terlibat di dalamnya,” sambungnya.

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) membenarkan atas kejadian tersebut akibat kelalaian petugas puskesmas.

**Baca juga: Kinerja Dishub Kota Tangerang Disorot

Pemkot Tangerang menyatakan tidak akan mentolerir kepada petugas atas peristiwa kelalaian dalam pemberian obat kadaluarsa di Posyandu Bunga Kenanga, Kecamatan Karang Tengah.

Selain itu, mereka juga tengah melakukan investigasi soal kasus tersebut. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email