oleh

Hindari Stres Agar Tampilan Kulit Sehat

image_pdfimage_print

Kabar6-‘Hindari stres bila ingin memiliki kulit sehat’ adalah ungkapan yang sering kita dengar. Lantas, mengapa stres dapat merusak kulit? Dan, bagaimana stres dapat merusak kulit?

Saat mengalami stres, melansir Lifescript, maka akan terpompa keluar hormon stres yang dapat menyebabkan penuaan dini. Hormon tersebut adalah hormon kortisol yang menyebabkan tubuh memproduksi minyak lebih banyak. Produksi minyak yang berlebihan pada kulit dapat menyebabkan gangguan kulit, salah satunya adalah jerawat.

Stres juga menyebabkan suatu reaksi kimia pada tubuh yang membuat kulit menjadi lebih sensitif. Kondisi ini mengakibatkan keseimbangan kulit terganggu, sehingga kulit menjadi lebih rentan dan terjadi penghambatan regenerasi sel.

Hormon kortisol juga dapat merusak kolagen yanga menyebabkan kulit kendur, keriput, dan menyebabkan peradangan. Selain itu saat Anda mengalami stres, sebagian besar nutrisi dan oksigen masuk ke organ penting lain, bukan kulit Anda. Alhasil, stres dan kecemasan yang berkepanjangan dapat menyebabkan kerutan di wajah.

Saat merasa stres, kadang seseorang mempunyai kebiasaan sering menggosok daerah mata. Kebiasaan yang satu ini dapat menyebabkan terjadinya penggelapan daerah sekitar mata. ** Baca juga: Jangan Lakukan Kebiasaan Harian yang Dapat ‘Rusak’ Otak

Stres juga akan menyebabkan gangguan tidur. Gangguan pola tidur ini pun mempengaruhi kemampuan regenerasi sel di malam hari.

Jadi, hindari stres agar kulit tetap sehat.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email