Kabar6-Ada banyak musibah kecelakaan menimpa para pengendara motor, yang menyebabkan kematian akibat cedera kepala. Padahal sebagian di antaranya sudah mengenakan pengaman kepala atau helm.
Hal inilah, seperti dilansir edexlive, yang mendorong tiga mahasiswa di India menciptakan helm dilengkapi airbag, sehingga bisa mengembang ketika terjadi benturan keras. Adalah Rajvardhan Singh, Sarang Nagwanshi dan Mohit Siddha, ketiganya merupakan mahasiswa Indian Institute of Technology Roorkee, yang mengembangkan helm dengan airbag.
Ide ini sendiri terinspirasi dari bantalan udara yang tidak terlalu mahal. Jika diproduksi secara massal, harga helm ini dijual sekira Rp28,6 juta atau lebih. Secara sederhana, di bagian bawah helm dipasang semacam kerah dari bahan Kevlar, yang biasa digunakan untuk rompi anti peluru, sebagai ruang menempatkan sensor pengukur kecepatan. Jika terjadi benturan keras, sensor akan mengaktifkan airbag di bagian dalam helm untuk melindungi kepala. ** Baca juga: Duh! Polwan Jepang Ini Jatuh Cinta pada Anggota Yakuza yang Ditangkapnya
Seperti diketahui, helm biasa tidak bisa mendistribusikan tekanan jika terjadi benturan dan juga tidak mengurangi akselerasi. Menurut tes yang dilakukan tim IIT-Roorkee, helm airbag bisa mengurangi gaya tekan sehingga dapat menghindarkan kepala dari benturan. ** Baca juga: Europixpro Door, Produk Anak Negeri Berkualitas Dunia
Ide kreatif yang sangat membantu mengurangi angka kematian akibat benturan di kepala.(ilj/bbs)
