Kabar6-Berbeda dengan hasil beberapa penelitian yang mengatakan bahwa wanita lajang biasanya memiliki tingkat stres yang tinggi, sebuah penelitian yang dirilis dalam Journal of women’s Health, mengungkapkan bahwa wanita yang tetap melajang atau tidak terikat dalam pernikahan serta janda yang tidak menikah lagi, memiliki kecenderungan untuk menjadi lebih sehat.
Dijelaskan, wanita berusia matang yang masih lajang mengalami penurunan indeks massa tubuh, ukuran pinggang yang lebih kecil, serta tekanan darah yang lebih rendah dibanding mereka yang terikat dalam pernikahan.
Dalam penelitian, dikutip dari tempo.co, ditemukan juga wanita lajang memiliki ketertarikan lebih tinggi untuk menerapkan gaya hidup sehat, baik dalam hal makanan maupun aktivitas fisik.
Bella DePaulo, PhD, psikolog sosial asal Amerika, menduga hal itu tidak lain karena kesempatan yang lebih banyak dan terbuka untuk mengejar gaya hidup sehat tersebut.
Sebaliknya, wanita yang terikat dalam pernikahan justru cenderung bertambah indeks massa tubuhnya. DePaulo memperkirakan, penyebab utamanya adalah kebiasaan orang-orang yang menikah untuk makan lebih teratur, duduk bersama sambil berbagi makanan.
“Mungkin karena itulah mereka makan dengan porsi yang lebih besar,” kata DePaulo tentang hasil penelitian yang melibatkan lebih dari 79 ribu koresponden dalam tulisannya di Psychology Today.
Di satu sisi, DePaulo tidak lupa mempertanyakan, apakah penurunan berat badan yang ditunjukkan wanita lajang adalah akibat stres dan pergolakan emosional, atau niat yang disengaja untuk menjalani hidup sehat? ** Baca juga: Cerdas Memilih Makanan Berdasar Usia
Kesimpulannya, peningkatan kesehatan bukanlah sesuatu yang terjadi tanpa sengaja, melainkan karena memang secara aktif dan sadar melakukannya.(ilj/bbs)
