Kabar6-Sekretaris Dinas Tata Kota Bangunan dan Pemukiman (DTKBP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Mukkodas Syuhada mengatakan, Workshop dan Sayembara Perancangan Ruang Publik (WSPRP) telah diselenggarakan selama dua pekan. Kegiatan yang diikuti oleh Himpunan Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia (IT) Serpong dan Intitut Teknologi Nasional (Itenas) ini dimentori oleh Ikatan Arsitek Indonesia (IAI).
“Hasil dari WSPRP ini ternyata di luar ekspektasi kami. Sangat luar biasa imajinasi dan kreativitas para peserta ini,†kata Mukkodas lewat surat elektronik yang diterima kabar6.com, Minggu (5/7/2015).
Menurutnya, para peserta dibagi dalam empat kelompok yang disesuaikan dengan zona yang dirancang sepanjang koridor Jalan raya Serpong sampai akses keluar tol di Rawa Buntu.
Dalam waktu yang sangat singkat para peserta mampu menghasilkan karya yang kreatif dan unik untuk menata kota menjadi ramah keluarga sesuai dengan visi misi Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXII Tahun 2015 yang akan berlangsung di Kota Tangsel.
“Mahasiswa-mahasiswi yang penuh energik itulah yang kelak nantinya menjadi generasi penerus untuk menjaga kota tempat tinggalnya menjadi kota yang ramah lingkungan,†terang Mukkodas. **Baca juga: Polsek Ciputat Gerebek Lapak Miras.
Setelah workshop dan sayembara, tambah Mukkodas, selanjutnya adalah konstruksi yang melibatkan banyak volunteer dari asosiasi profesi, himpunan mahasiswa, organisasi sosial, seniman, forum CSR dan komunitas kreatif yang ada di Banten dan Kota Tangsel dalam wadah Banten Creative Community (BCC).
“Inilah yang disebut dengan peran serta masyarakat dalam menata kotanya menjadi lebih baik. Dan di tangan merekalah masa depan kota yang lebih ramah lingkungan dan manusiawi bisa diwujudkan bersama dengan pemerintah kota,†tambah Mukkodas.(yud)
