Kabar6-Sebuah gudang limbah kain bekas di Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, ludes terbakar, Selasa (17/6/2014). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, amuk si jago merah yang membara ditaksir memicu kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Fahrul Roji, warga sekitar lokasi mengatakan, baru mengetahui kebakaran itu setelah kobaran api membesar. “Tau-tau apinya membesar. Kami warga disini jadi panik,” ujar Fahrul.
Bahkan, kata Fahrul, warga disekitar lokasi sempat mengamankan barang-barang berharganya dari dalam rumah, karena khawatir api terus membesar. **Baca juga: Karyawati Gudang Triplek di Cipondoh Tertimpa Kayu, 1 Tewas.
“Katanya sih kebakaran itu akibat korsleting listrik. Tapi, pastinya saya sendiri tidak tahu, karena begitu api membesar saya langsung berupaya mengamankan nenek saya dari dalam rumah,” ujar Fahrul yang rumahnya berada cukup dekat dengan gudang yang terbakar. **Baca juga: Amran: Pengembang Villa Balaraja Bohongi Warga.
Kobaran api baru padam setelah lebih dari 7 unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten dan Kota Tangerang diterjunkan ke lokasi. Namun, tidak sedikitpun barang di dalam gudang yang tersisa dari api.(rani/bad)
