oleh

DPRD Prihatin Anak Pandeglang Jadi Gepeng di Luar Daerah

image_pdfimage_print

Kabar6-Mencuatnya kabar terkait adanya sejumlah anak-anak asal Kabupaten Pandeglang yang menjadi anak jalananan (anjal) serta gelandangan pengemis (gepeng) di luar daerah, kiranya mendapat perhatian serius dari kalangan DPRD setempat.

 

Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Pandeglang, Ade Muamar, mengaku prihatin atas fenomena tersebut. Karena sejatinya, anak-anak harus fokus untuk belajar bukan bekerja, apalagi harus menjalani pekerjaan seperti itu.

 

“Prihatin yah, karena bagaimana pun mereka masih pelajar bukan pekerja. harusnya mereka fokus untuk belajar, bukan mencari duit. Apalagi kalau sampai bekerja yang tidak baik seperti itu,” kata Ade.

 

Untuk itu, dirinya meminta pihak Dinas Sosial dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) setempat, agar segera tanggap dan mengambil langkah-langkah mengatasi persoalan tersebut.

 

Politisi PKB itu juga mendesak agar instansi terkait seperti Dinas Pendidikan, menginstruksikan Kepala Sekolah untuk lebih mengawasi siswanya agar tidak menjadi gelandangan. ** Baca juga: Warga Pandeglang Tolak Ritel Waralaba

 

“Barang kali ini butuh peran dari Dindik untuk menginstruksikan Kepala Sekolah memperketat pengawasan terhadap siswanya, agar tidak menjadi gelandangan. Hal itu untuk meminimalisir kasus yang sudah ada,” terangnya.(zis)

Print Friendly, PDF & Email