oleh

Distribusi APD Covid-19 di Lebak Dapat Sorotan

image_pdfimage_print

Kabar6-Distribusi alat pelindung diri (APD) penanganan virus Corona atau Covid-19 untuk para tenaga medis di rumah sakit (RS) maupun pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) mendapat sorotan.

Pasalnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak rupanya belum mendistribusikan seluruh APD ke fasilitas-fasilitas layanan kesehatan tersebut.

Hal itu diketahui saat Komisi III DPRD Lebak melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinkes.

“Misalkan untuk masker N95, rumah sakit baru menerima 50 pcs dari kebutuhan 3.420 pcs. Waktu kami tanya katanya masih di gudang,” ungkap Wakil Ketua Komisi III DPRD Lebak, Acep Dimyati, Kamis (2/7/2020).

“Kata mereka sudah mendistribusikan sekian, tetapi pas kami kroscek enggak ada, ternyata masih di gudang,” sambungnya.

Dinkes kata Acep, beralasan, belum semua APD terdistribusi ke fasilitas layanan kesehatan karena terjadi miskomunikasi. Maksudnya, APD belum didistribusikan karena belum ada permintaan kebutuhan ke Dinkes.

**Baca juga: Pertamina Diminta Tindak Agen dan Pangkalan Nakal di Lebak.

“Harus dipahami dong, kadang-kadang kan begini, kalau puskesmas banyak minta ke atas kan kadang-kadang mereka takut juga,” ujar politisi PKB ini.

Seharusnya, jika sudah peruntukannya, Dinkes segera distribusikan, tidak perlu menunggu permintaan dari puskesmas dan rumah sakit.

“Ngapain nganggarin miliaran, terus sekarang (APD) ditahan-tahan karena katanya belum ada yang minta. Distribusiin aja, mau dipakai atau enggak itu lain hal,” tandas Acep.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email