oleh

Disnakeswan Lebak Periksa Kualitas Daging di Pasar Tradisional

image_pdfimage_print

Kabar6-Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dinaskeswan) Kabupaten Lebak melakukan pemeriksaan terhadap daging sapi, kerbau dan ayam yang dijual di sejumlah pasar tradisional.

Pemeriksaan kualitas pada komoditas daging menjelang hari raya Lebaran bertujuan memastikan daging yang dijual aman dan layak dikonsumsi masyarakat.

“Kami ingin kembali memastikan bahwa produk hewan di pasaran merupakan produk yang aman, sehat, utuh dan halal alias ASUH,” kata Kepala Disnakeswan Lebak, Rahmat kepada wartawan, Rabu (27/4/2022).

Pemeriksaan kualitas daging sudah dilakukan Tim Dinaskeswan Lebak sejak Senin (25/4/2022) ke Pasar Rangkasbitung dan Pasar Sampay.

“Kita tahu permintaan masyarakat akan konsumsi daging sedang tinggi-tingginya, untuk itu kami ingin kembali memastikan daging yang beredar itu merupakan daging yang ASUH, bukan daging gelonggongan atau daging dengan kualitas buruk,” kata Rahmat menjelaskan.

Guna mengetahui kualitas daging, Disnakeswan melakukan pengujian organoleptis berdasarkan warna, bau dan tekstur serta pengukuran pH menggunakan pH meter. Hasilnya, petugas tidak menemukan daging yang tidak layak konsumsi.

“Alhamdulillah pada sidak ini kami tidak menemukan adanya penyimpangan dan cemaran dalam produk hewan yang dijual, sehingga dapat disimpulkan bahwa produk hewan yang dijual di Pasar Rangkasbitung dalam kondisi ASUH,” sebut Rahmat.

**Baca juga: Kata F-Gerindra soal 2 Hari Pembahasan LKPj Bupati Lebak yang Bikin Komeng PKS Walk Out

Lebih lanjut Rahmat menuturkan, jika ditemukan cemaran seperti cacing pada bagian hati, pihaknya meminta kepada pedagang untuk membuang buat membuang cacing dan hatinya.

“Kalau memang tidak layak konsumsi, kami akan minta pedagang itu untuk tidak menjual dagingnya,” jelas Rahmat.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email