oleh

Dishub Minimalisir Parkir Tak Berizin di Tangsel

image_pdfimage_print
Lokasi parkir di Tangsel. (yud)

Kabar6-Penetapan tarif parkir di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kini harus melalui persetujuan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangsel.

Kepala Bidang Angkutan Umum Dishub Kota Tangsel Ponco Budi Santoso mengatakan ini merupakan salahsatu upaya Dishub dalam melakukan pendataan perusahaan parkir yang ada di Kota Tangsel. Agar parkir di Tangsel tertib. Selain itu, hal ini juga merupakan upaya meminimalisasi perusahaan parkir yang tak berizin. 

”Makaya kita kunjungi satu-satu pengelolanya. Supaya kelihatan perusahaannya apa saja, ada berapa, berizin atau tidak. Kemudian kita lihat mana yang sesuai dengan tarif, atau hanya tarifnya saja yang mahal sementara pelayanannya tidak ada,” kata Ponco ketika sedang memberikan surat edaran kepada salah satu pengelola parkir di BSD Junction, Serpong, Selasa (5/9/2017).**Baca Juga: Penetapan Tarif Parkir di Kota Tangsel Harus Disetujui Dishub

Dia menambahkan seluruh perusahaan parkir juga harus memenuhi standar yang sudah ditetapkan. Seperti setiap lahan parkir harus ada Camera Circuit of Television (CCTV) untuk memenimalisasi kejahatan. Kemudian rambu-rambu, lalu luas parkir yang sudah ada penetapannya.

”Juga, media informasi mengenai kemanan dan papan tarif per waktunya. Itu setiap perusahaan harus punya semacam itu,” ujar Ponco.

Ponco juga menjelaskan tarif parkir juga bisa ditentukan oleh zonasi. ”Bisa dilihat dari zona parkirnya ada di mana. Misal ada di Mal, atau di pusat perbelanjaan. Seperti itu ada hitunggannya untuk parkir, apakah lebih murah atau lebih mahal tergantung dengan area-nya,” ujar Ponco.

Sementara Kasie Bimbingan dan Keselamatan Hendra Kurniawan mengatakan pendataan perusahaan parkir dibutuhkan dalam mencapai retribusi parkir di Kota Tangsel. Apalagi, Kota Tangsel merupakan kota yang kerap dikunjungi pendatang dan memeliki berbagai macam tempat hiburan.

”Parkir ini jadi potensi untuk meningkatkan Pendapatan Daerah, untuk tahun ini kita baru menghimpun sebanyak Rp1,81 miliar, dan nominalnya akan terus bertambah. Untuk itu kita terus melakukan usaha dalam meningkatnya,” tambahnya.(az)

Print Friendly, PDF & Email