oleh

Dinkes Tangsel: Kecamatan Pondok Aren Endemis DBD

image_pdfimage_print

Kabar6-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengklaim Rabu kemarin tercatat ada dua kasus virus yang ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti. Dua warga terkena Demam Berdarah Dengue (DBD) dirawat di rumah sakit.

“Dua warga Kecamatan Pondok Aren yang terkena DBD,” kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit, Tulus Muladiyono, Kamis (16/9/2021).

Ia mengaku kecamatan tersebut merupakan wilayah endemis DBD. Pasien mengalami penurunan trombosit yang saat ini terus dipantau pihak rumah sakit.

Tulus menyebutkan, kegawatan pada orang terkena DBD karena trombosit yang menurun. “Laporan sementara ada penurunan trombosit, kita harus pantau. Kalau DBD kan penurunan trombositnya cepat 2×24 jam pasti ada penurunan, tapi melihat kondisi orangnya juga,” ujar Tulus.

Ia berpesan agar warga mewaspadai perubahan cuaca yang terjadi pada akhir – akhir ini. Terutama pada masalah kesehatan, dalam mengantisipasi munculnya penyakit DBD.

Peralihan cuaca dari panas ke hujan kerap dibarengi dengan perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti yang menyebabkan penyakit DBD.

**Baca juga: Branweer Terlambat, Warga Pamulang: Nyebor Air Pake Ember

Tulus pastikan, dengan mengatur Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) masyarakat diharapkan bisa menekan penyebaran nyamuk pembawa virus DBD tersebut.

“PHBS di rumah, semua warga harus jadi kader jumantik masing-masing di rumahnya,” jelasnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email