oleh

Dindikbud Tangsel Gelar Wayang Golek di Cilenggang

image_pdfimage_print

Kabar6-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) gelar kesenian tradisional Wayang Golek di Lapangan Cilenggang.

Rangkaian HUT Ke 10 kota dengan motto cerdas, modern dan religious itu dihadiri ratusan warga serta Paguyuban Warga Sunda Tangsel.

Kepala Dindikbud Tangsel, Taryono menjelaskan, tujuan dilaksanakannya kesenian tradisional ini agar warga Tangsel dapat lebih mengenal kebudayaan adat Sunda khususnya kesenian wayang yang saat ini sudah luntur.

“Kami suguhkan kesenian tradisional Wayang Golek agar masyarakat Tangsel dapat lebih mengenal kesenian dan kebudayaan tradisional dari Jawa Barat ini,” kata Taryono Minggu (11/11/2018).

Dengan mengenal, mencintai serta melestarikan budaya dan seni tradisional akan melahirkan rasa cinta tanah air yang lebih mendalam lagi. “Dimana cinta seni dan budaya akan melahirkan nasionalisme,” tegas Taryono.

Pagelaran seni dan budaya Jawa Barat itu juga menampilkan Rampak Sekar, Tari Gawil Leyenan, Gogonjakan, Getra Pancasila dan Calung.

“Terakhir diisi penampilan wayang golek yang dibawakan dalang Eeeng Dede Amung dengan judul cerita Ekalaya Palastra,” jelas Taryono.

**Baca juga: Dilantik Dirjen Hubdat, Ketum IKAALL Fokuskan 8 Program Kerja.

Disamping itu, pagelaran seni dan budaya Jawa Barat ini dipersembahkan kepada masyarakat sebagai ungkap syukur dan ungkap terima kasih kepada masyarakat yang telah bersama-sama membangun Kota Tangsel. (jic)

Print Friendly, PDF & Email