oleh

Diet Sering Gagal, Mungkin Minuman Favorit Anda yang Jadi Penyebabnya

image_pdfimage_print

Kabar6-Banyak orang merasa tidak mencapai hasil yang maksimal setelah melakukan sejumlah pola diet. Hingga akhirnya mereka merasa sia-sia menjalankan diet karena berat badan hanya turun sedikit atau tidak sesuai harapan.

Mengapa hal itu bisa terjadi? Melansir beberapa sumber, gagal diet bisa jadi disebabkan karena minuman favorit Anda. Ini tujuh minuman yang bisa jadi penyebab diet tidak sukses hingga berat badan semakin naik:

1. Cokelat
Di balik rasanya yang lezat, cokelat juga mengandung nutrisi yang dapat menghangatkan tubuh sekaligus membuat suasana hati menjadi nyaman. Sayangnya, segelas cokelat ( baik panas maupun dingin ) dapat memicu kegemukan lebih cepat, lho.

Sebagai bahan perbandingan, dalam satu ons cokelat mengandung 155 kalori, 10 gram lemak dan lima gram lemak jenuh yang tentunya dapat mengacaukan diet yang sedang dijalani.

2. Kopi 3 in 1
Kopi merupakan salah satu minuman favorit dan pilihan banyak orang. Namun di balik kenikmatan segelas kopi, program diet bisa berantakan apabila Anda menambahkan gula putih dan susu tinggi lemak. Kondisi ini akan memicu peningkatan berat badan dengan cepat jika dikonsumsi secara rutin.

3. Susu tinggi lemak
Susu tinggi lemak bukan ‘sahabat’ untuk Anda yang sedang menjalani program diet, karena dapat menyebabkan penumpukan lemak pada beberapa bagian tubuh, seperti perut dan dada.

Meskipun rasanya lebih gurih dan nikmat dibandingkan susu rendah lemak, jenis susu ini mempunyai kandungan gula dan lemak tinggi, yang dapat membuat Anda bertambah gemuk lebih cepat. Untuk diet, sebaiknya menggunakan susu kacang atau susu rendah lemak.

4. Jus dan smoothies
Jus dan smoothies memang baik karena menggunakan bahan buah-buahan atau sayuran segar yang dapat dicampur dengan susu atau yoghurt. Namun seringkali yang dijual di pasaran tidak selalu terbuat dari buah-buahan atau sayuran alami.

Ada zat perasa dan pemanis buatan agar mempunyai masa kedaluwarsa lebih panjang. Dua bahan berbahaya inilah yang dapat memicu kegemukan dan menggagalkan diet Anda.

5. Alkohol
Asupan kalori dari alkohol premium mencapai hampir 10 persen. Mengonsumsi segelas wine yang mengandng 178 kalori sama halnya mengunyah dua batang biskuit cokelat. Kalori yang tinggi akan memicu Anda untuk mempunyai berat badan yang berlebih.

6. Minuman Bersoda
Soda yang bersifat tajam, panas, dan menghambat penyerapan nutrisi di dalam tubuh ini akan cenderung meningkatkan kadar gula di dalam darah. Asam fosfat yang terkandung di dalamnya akan membuat tubuh menjadi tempat penimbunan lemak.

Minuman soda juga membuat Andau ketagihan karena menggunakan pemanis buatan yang dihubungkan dengan penurunan hormon leptin, yaitu hormon yang dapat mengatur nafsu makan.

Pemanis buatan inilah yang memicu hormon leptin agar menjadi semakin lapar dan tidak puas dengan makanan yang dikonsumsi. Akibatnya, selain ketagihan minuman bersoda, Anda juga akan makan dengan porsi yang lebih banyak.

7. Minuman berenergi
Kebanyakan minuman berenergi adalah ‘bom’ kalori bagi tubuh. Biasanya minuman berenergi mengandung air, gula dan kafein. Ada juga variasi lain seperti vitamin (dalam jumlah yang sedikit), zat pewarna, dan zat perasa.

Melihat kandungan di dalamnya, tentu Anda tahu bahwa ini adalah pemicu obesitas. Pemanis, zat warna dan zat perasa buatan tidak benar-benar dibutuhkan oleh tubuh.

Justru selain berbahaya bagi kesehatan, kandungan ini dapat menyebabkan penumpukan lemak dan penyumbatan pada darah, yang menyebabkan kegemukan. ** Baca juga: 4 Kesalahan yang Bikin Anda Selalu Merasa Lelah

Jadi teliti lagi minuman favorit mana yang justru bisa menggagalkan program diet Anda.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email