oleh

Didemo Warga, Galian Pasir Libros Berhenti Beroperasi

image_pdfimage_print

Kabar6-Pasca aksi demo yang digelar ratusan warga, aktivitas galian pasir yang dikelola PT Libros dengan luas 4 hektar di Kampung Dandang, Desa Dandang, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, langsung berhenti beroperasi.

Bahkan, sejumlah alat berat yang biasa digunakan untuk mengeruk pasir, sama sekali tak tampak beraktivitas dilokasi. Tidak diketahui secara pasti, kemana perginya sejumlah alat berat dimaksud.

Tak hanya itu, sejumlah warung nasi dilokasi juga ikut tutup. “Katanya mau ada demo warga, jadi galian pasir ini tutup,” ujar Ibu Nur, salah seorang pemilik warung disekitar galian pasir Libros.

Kuat dugaan, pengelola galian pasir tersebut sudah mengetahui akan adanya aksi protes warga dan langsung menghentikan operasional.

Meski warga tidak jadi datang ke lokasi, namun puluhan petugas berseragam lengkap tampak berjaga dilokasi galian pasir tersebut.

“Kami tetap akan berjaga, guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Kapolsek Cisauk, AKP Bachtiar Siregar.

Seperti diketahui, aktivitas penambangan pasir di lokasi yang kembali menggeliat sejak 3 bulan terakhir, mendapat penolakan dari warga setempat.

Warga mengklaim, tingginya aktivitas truk yang keluar masuk galian pasir telah menyebabkan kerusakan cukup parah pada ruas jalan yang melintasi desa tersebut.

Warga juga mendesak, agar pemerintah segera menghentikan aktivitas galian pasir itu dengan cara menutup lokasi galian pasir dimaksud secara permanen.

“Bukan hanya merusak jalan. Aktivitas galian pasir itu juga merusak lingkungan dan mengakibatkan terjadinya kekeringan pada sumur tanah warga,” ujar Neneng, kordinator warga.(tom migran)

 

Print Friendly, PDF & Email