oleh

Dianggap Tak Tepat Sasaran, Pemkab Tangerang Diminta Evaluasi Anggaran Pokir Rp300 Miliar

image_pdfimage_print

Kabar6-Forum Masyarakat Kabupaten Tangerang Membangun (FMKTM) melayangkan surat ke Pemerintah Daerah setempat, terkait anggaran Pokok Pikiran (Pokir) anggota dewan.

Pegiat sosial ini meminta penggunaan anggaran Pokir anggota DPRD Kabupaten sebesar Rp300 miliar agar dievaluasi kembali dan dialihkan ke sektor pembangunan di desa- desa.

Ketua FMKTM Dedi Kurniadi mengatakan, anggaran Pokir yang digelontorkan Pemkab Tangerang ke wakil rakyat dianggap tidak tepat sasaran dan tak sesuai pelaksanaannya.

Anggaran ratusan miliar itu berpotensi menimbulkan kegaduhan di masyarakat, karena penggunaannya sarat dengan kepentingan pribadi dan kelompok.

“Kami sudah surati Pak Bupati soal itu. Anggaran itu sebaiknya dialihkan untuk pembangunan infrastruktur di desa supaya tepat sasaran dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat umum. Ingat ini sudah masuk tahun politik jangan sampai anggaran itu disalahgunakan untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya,” ungkap Dedi, kepada Kabar6.com, Selasa (30/05/2023).

**Baca Juga: Kesepakatan Mantan Karyawan Anak Perusahaan BUMN di Serang dengan Manajemen

Dikatakan Dedi, pihaknya mengaku banyak mendapatkan informasi dibawah terkait penggunaan anggaran tersebut.

Para anggota dewan disinyalir menggunakan anggaran Pokir itu hanya di kantong- kantong suara mereka atau basisnya saja.

“Ini yang harus kita sikapi bersama, karena infonya jalan dan bangunan yang dibangun melalui anggaran Pokir ini kerap diklaim sepihak berasal dari anggota dewan, sehingga masyarakat berasumsi bahwa dana pembangunan itu bersumber dari kantong pribadi dewan. Ini sangat berbahaya bagi kondusifitas politik daerah. Oleh karenanya kami minta Pemkab Tangerang agar segera mengambil tindakan dengan membatalkan anggaran itu,” tegasnya.(Tim K6)

Print Friendly, PDF & Email