oleh

Dianggap Punya Wajah Jelek, Wanita Ini Habiskan Puluhan Juta untuk Oplas Kucing Peliharaannya

image_pdfimage_print

Kabar6-Operasi plastik (oplas) untuk kecantikan saat ini tidak hanya berlaku untuk manusia. Di Tiongkok, oplas tengah berevolusi secara gila-gilaan dan hewan peliharaan pun dijadikan objek baru.

Salah satu media di Tiongkok, melansir Dailymail, melaporkan seorang wanita yang rela menggelontorkan uang sebanyak Rp20,6 juta untuk biaya oplas kucing peliharaannya. Dan, alasan melakukan oplas itu sungguh tidak masuk akal. Rupanya, wanita yang tidak diungkap identitasnya tadi menganggap kucing miliknya berwajah jelek sehingga perlu melakukan oplas.

Oplas yang dilakukan kucing malang tersebut adalah operasi blepharoplasty, yaitu untuk membuat kelopak mata menjadi dobel. Foto-foto setelah kucing tersebut menjalani operasi pun sudah beredar di berbagai media sosial. Dalam sejumlah foto tampak wajah kucing yang kelopak matanya bengkak, wajah penuh jahitan operasi, dan bulu wajahnya pun dicukur.

Staf Rumah Sakit Hewan Rupeng di Nanjing, tempat operasi kucing tersebut dilakukan, mengaku bahwa operasi plastik hewan ini sedang marak di Tiongkok. Dikatakan, mereka sering didatangi oleh pemilik anjing yang meminta agar hewan peliharannya itu diberikan kelopak mata dobel melalui oplas. Biasanya, operasi ini bertujuan agar hewan peliharaan bisa melenggang dalam kontes hewan.

Pihak media di Rumah Sakit Hewan Rupeng pun mengungkapkan adanya risiko kesehatan untuk oplas pada hewan. Salah satunya adalah mengakibatkan ketidaknyamanan ekstensif pada hewan.

Sebuah stasiun TV di Tiongkok pun menayangkan kisah ini, dan menampilkan rekaman kucing yang sedang dirawat di rumah sakit usai operasi. Tak pelak, si pemilik kucing pun banjir cacian.

Melalui media sosial, banyak netizen yang memaki wanita tadi dengan mengatakan bahwa hal yang dilakukannya ini adalah penyiksaan hewan dengan cara sangat kejam. Ada juga netizen yang mengatakan, si pemilik tidak memperhatikan perasaan hewan peliharannya.

Kejadian ini pun mengundang komentar dari organisasi penyayang hewan yaitu PETA, yang selama ini melindungi hak-hak hewan. PETA jelas menolak adanya oplas untuk hewan dengan alasan kecantikan.

Juru bicara PETA, Keith Gui, mengatakan bahwa berbagai macam operasi untuk hewan tidak diperlukan dan hanya akan mengakibatkan risiko luka dan infeksi. ** Baca juga: Fenomena Misterius, Hujan Laba-laba di Brasil

Entah apa yang ada dalam benak si pemilik hewan itu.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email