oleh

Di Swedia, Lebih dari 100 Orang Disuntik dengan Vaksin COVID-19 Kedaluwarsa

image_pdfimage_print

Kabar6-Pejabat vaksinasi regional mengungkapkan, lebih dari 100 orang di kota Nykoping, Swedia, telah disuntik dengan vaksin COVID-19 yang telah kedaluwarsa.”Kami telah melanggar kontrol internal kami,” kata Magnus Johansson, manajer vaksinasi regional.

Menurut pihak berwenang setempat, melansir republicworld, vaksin telah disimpan dengan benar, tetapi tanggal kedaluwarsa yang direkomendasikan oleh produsen telah lewat. Namun mereka yang telah mendapatkan vaksin itu pun telah diperingatkan.

“Tidak ada risiko medis yang diketahui jika mendapatkan vaksin yang disimpan melewati tanggal kedaluwarsa, dan penilaian awal kami adalah bahwa vaksin tersebut masih memberikan perlindungan terhadap COVID-19,” terang Joohansson.

Ditambahkan, “Namun, kami telah menghubungi produsen vaksin Pfizer untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang apakah penyimpanan yang lebih lama dapat berpengaruh pada vaksin sehingga vaksinasi perlu dilakukan ulang.”

Di antara 102 orang Swedia yang menerima suntikan kedaluwarsa itu, 88 berusia antara 12 dan 15. Ini terjadi saat Swedia melanjutkan kampanyenya untuk memvaksinasi para remaja. ** Baca juga: Diceraikan, Pria di Tibet Bakar Mantan Istri Hidup-hidup Saat Live Streaming

Direktur Jenderal Badan Kesehatan Masyarakat Swedia, Johan Carlson, mengakui bahwa sementara infeksi COVID-19 yang parah terjadi di antara anak-anak dan masih terjadi. Itulah sebabnya, badan tersebut menurunkan usia vaksinasi menjadi 12 tahun.

Pemberikan vaksin COVID-19 kedaluwarsa bukan yang pertama kali terjadi. Musim panas ini, sebanyak 899 warga New York yang menerima suntikan vaksin Pfizer kedaluwarsa kemudian ditawari suntikan ketiga.

Awal tahun ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendesak negara-negara Afrika menyimpan vaksin yang kadaluwarsa ketika Sudan dan Malawi memutuskan untuk menghancurkan sejumlah vaksin AstraZeneca karena melewati tanggal kedaluwarsa.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email