oleh

Di Serang, Komplotan ABG Rampas Rp20 Juta

image_pdfimage_print

Kabar6-Aksi pelaku kejahatan dengan modus jambret kini semakin nekat dan sadis. Para pelaku tidak segan-segan beraksi di siang bolong dan di tengah pusat keramaian.

 

Dua hari terakhir, setidaknya dua warga menjadi korban penjambretan pada siang hari di Kota Serang.

 

Hari ini, Rabu (5/8/2015), seorang kader kesehatan dari Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang menjadi korban penjambretan yang dilakukan empat orang bersepeda motor.

 

Uang sebesar Rp20 juta serta sejumlah surat-surat berharga raib setelah tas tangan miliknya dibawa lari pelaku.

 

Aksi nekat pelaku terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, saat kondisi Jalan Raya sedang ramai. Saat kejadian, korban baru saja selesai mengambil uang di salah satu ATM di Jalan Diponegoro, Kota Serang.

 

Usai mengambil uang, korban mampir ke salah satu rumah makan di Jalan Yusuf Martadilaga, Kelurahan Cipare.

 

Saat sedang makan, tiba tiba seorang pelaku yang mengenakan jaket kulit hitam merebut tas berisi uang, yang diletakkan di samping tubuh korban. Mengetahui itu, korban langsung histeris dan berteriak meminta pertolongan.

 

Sayangnya, pelaku berhasil kabur bersama tiga pelaku lain yang menunggu menggunakan dua sepeda motor. Pelaku sendiri diketahui kabur menggunakan sepeda motor jenis Suzuki Satria.

 

Sejumlah warga sempat berusaha mengejar pelaku yang melarikan diri ke arah Alun-alun Kota Serang. Namun, pelaku cukup lihai mengendarai sepeda motor dan berhasil melarikan diri dari kejaran warga.

 

Korban yang histeris tidak dapat berkata apa-apa. Ia terlihat syok dan menangis karena kehilangan uang tunai yang baru diambil.

 

“Uangnya lebih dari Rp20 juta. Surat-surat penting juga ada di dalam tas,” kata korban.

 

Salah seorang saksi mata, Qori, mengungkapkan ia sempat mengenali ciri-ciri fisik pelaku. Keempatnya diperkirakan masih berusia belasan tahun jika dilihat dari postur tubuh pelaku yang kecil.

 

“Sepertinya masih ABG. Mungkin belasan tahun,” ujarnya.

 

Saksi lainnya Hakiki mengatakan jika pelaku cukup ahli mengendarai sepeda motor. Dua motor pelaku terbukti berhasil melewati kepadatan kendaraan dan melarikan diri dari kejaran puluhan motor warga.

 

“Padahal jalan sedang macet, tapi mereka bisa kabur,” ujarnya. ** Baca juga: Kejari Belum Eksekusi Ketua MUI Cilegon

 

Diketahui, sehari sebelumnya, Selasa (4/8/2015), kasus serupa juga menimpa pembantu rumah tangga (PRT) bernama Nurbaeti (40), warga Perum Kota Serang Baru (KSB), Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten.

 

Ya, PRT ini menjadi sasaran pelaku jambret saat melintas menggunakan sepeda motor di Jalan Bhayangkara, tepatnya di depan Kantor Kecamatan Cipocok Jaya, Serang.(van)

Print Friendly, PDF & Email