“Selama puasa, harga daging memang selalu tinggi. Harga jual daging seperti sekarang sulit diintervensi pemerintah daerah,” kata Kepala Bidang Pengelolaan Pasar pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak Dedi Rahmat, Minggu (21/7/2013).
Hal senada dikemukakan Jajat, seorang pedagang daging di Pasar Rangkasbitung. Menurutnya, semakin mendekati Lebaran, harga daging semakin tinggi, karena harga daging kerbau dan sapi dari Rumah Pemotongan Hewan (RPH) juga masih tinggi.
“Lebaran semakin dekat, kecil kemungkinan harga daging akan turun,” kata Jajat.
Jajat dan Dedi sama-sama sepakat, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, harga daging kerbau dan sapi akan turun kembali setelah Lebaran. Tapi selama Ramadhan hingga Idul Fitri, harganya selalu naik.(bbs/yps).