Kabar6-Puskesmas Bambu Apus, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang dibangun pada 2016 atapnya ambrol diterjang hujan ekstrem. Layanan kesehatan ditutup karena bagian ruangan porak poranda Senin sore kemarin.
“Hujan angin kencang sore, kebetulan saya belum meninggalkan tempat masih disini,” ungkap Kepala Puskesmas Bambu Apus, Lia Arlita Magdalena kepada kabar6.com di lokasi, Selasa (15/3/2022).
Ia ceritakan, karena kuatnya badai angin jadi dilihat mulai ada kebocoran di selasar. Terus tidak berselang lama ternyata rubuh di lantai dua. Hingga sekitar pukul 18.00 itu baru selesai badainya.
Lia bulan, pada saat badai semua aliran listrik langsung dimatikan. Dokumen juga dipindahkan. Setelah isya baru reda badai kondisi ruangan gelap gulita.
**Berita Terkait: Atap Puskesmas Bambu Apus di Pamulang Ambrol, Layanan Ditutup
Bagian yg rusak atapnya?. “Iya rusak, karena baja ringannya tergulung tapi seluas apanya kami belum bisa menilai masih menunggu dinas untuk menilainya,” jelas Lia.
Hingga kini ia belum mengetahui dan alat-alat kesehatan apa saja yang rusak. “Karena kemrin langsung kami cabut listriknya langsung kami amankan. Tapi ada yg terkena air hujan kami belum tes lagi,” ujarnya.
Lia sudah koordinasi dengan lima puskesmas Kecamatan Pamulang. Puskesmas ini membawahi dua kelurahan, Bambu Apus dan Kedaung.
Layanan kesehatan bagi masyarakat kedua wilayah di atas sementara ini dialihkan ke Puskesmas Pamulang dan Benda Baru yang buka 24 jam.
“Karena masih Covid-19, kunjungan masih dibawah 100 orang. Saya yakin pemerintah akan segera turun tangan, karena ini kan termasuk fasilitas vital bagi masyarakat, mereka pasti akan datang dan segera memperbaikinya,” papar Lia.(yud)
