oleh

Desak 10% APBN untuk DD, Apdesi Lebak: Supaya Desa Tidak Terus Termajinalkan

image_pdfimage_print

Kabar6-Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) mendesak 10 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dialokasikan untuk dana desa (DD).

Keinginan itu disampaikan Ketua Umum Apdesi Surta Wijaya saat memperingati HUT ke-9 Undang-Undang tentang Desa, di Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (19/3/2023).

Sekretaris Apdesi Lebak Yayan Hendayana mengatakan, salah satu bukti konkret dari pemerintah memberikan perhatian lebih kepada desa adalah dengan mengalokasikan 10 persen APBN untuk desa.

“Supaya desa tidak terus menerus termarjinalkan, bukan daerah perkotaan saja yang harus dibangun, tetapi pembangunan juga harus merata ke desa-desa,” kata Yayan, Senin (20/3/2023).

Menurut Kepala Desa Cikamunding Kecamatan Cilograng ini, ketika permintaan 10 persen APBN untuk desa direalisasi maka dipastikan bisa mendorong pembangunan desa, khususnya di Lebak yang memiliki 340 desa.

**Baca Juga: Digerebek, Pengunjung dan Pemandu Lagu Karaoke di Cisoka Panik

“Daripada uang Rp300 Triliun misalnya yang kemarin sempat ramai itu, yang mending dialokasikan untuk desa, pasti akan terasa manfaatnya,” ucap mantan aktivis Kumala ini.

Saat ini dana desa yang diterima oleh seluruh desa di Indonesia hanya dikisaran 2,1persen. Jika 10 persen APBN diproyeksikan, maka setiap desa akan menerima anggaran 4 sampai 5 miliar. Dengan besaran tersebut akan lebih banyak ruang yang bisa dilakukan oleh pemerintah desa.

“Mudah-mudahan apa yang diperjuangkan dapat direalisasikan dan ini sangat menguntungkan warga di desa,” kata Ketua Apdesi Lebak, Usep Pahlaludin menambahkan.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email