oleh

Covid-19 di Lebak Meningkat, Muncul Klaster Ponpes dan Pelatihan

image_pdfimage_print

Kabar6-Angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Lebak mengalami peningkatan. Dari sebelumnya berstatus zona kuning, kini Kabupaten Lebak berstatus zona oranye atau tingkat risiko penyebaran sedang.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak Triyatno Supiono mengatakan, angka Covid-19 juga meningkat pasca hari raya Lebaran. Selain klaster keluarga dan perkantoran, muncul juga klaster lain yakni klaster pondok pesantren (Ponpes) dan klaster pelatihan.

“Untuk klaster ponpes ini hasil dari tracing dari salah satu santri yang terkonfirmasi. Dari hasil tracing kontak erat, ditemukan 12 orang positif dengan status tanpa gejala. Tracing masih terus dilakukan di lingkungan ponpes itu,” ungkap Triyatno.

Sementara terkait klaster pelatihan. Triyatno menerangkan, Satgas melakukan swab test terhadap peserta dan panitia pelatihan bagi disabilitas yang diselenggarakan Dinas Sosial (Dinsos) di wilayah Lebak.

“Dilakukan swab PCR pada hari Kamis. Kami lakukan swab karena peserta berasal dari kabupaten dan kota lain, hasilnya keluar tadi malam, 5 orang positif,” ujar Triyatno.

**Baca juga: Politisi PDIP Lebak Tak Setuju KTP Dibubarkan: Harusnya Diperkuat

Triyatno menyampaikan, seiring dengan meningkatnya kasus Covid-19, terjadi pula peningkatan pada pasien Covid-19 di RSUD.

“Memang terjadi peningkatan tetapi Bed Occupancy Rate (BOR) atau keterisian tempat tidur, tetapi masih aman masih di di bawah 50 persen. Saya harap dan mengajak masyarakat untuk lebih disiplin dan taat menerapkan protokol kesehatan,” katanya.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email