Kabar6-Mulai mengurangi penggunakan kantong plastik, baik di lingkungan rumah, kantor, tempat usaha, market dan tempat lainnya merupakan langkah tepat untuk menyelamatkan bumi.

Dikemas dalam tema Save The Earth, World Wide Fund for Nature (WWF) yang merupakan sebuah organisasi non-pemerintah Internasional dan menangani masalah tentang konservasi, penelitian dan restorasi lingkungan mengumandangkan kurangi penggunaan plastic dalam kehidupan sehari-hari.

Plastic Free Ocean pada WWF Indonesia, Ratih Permitha menjelaskan, sudah saatnya masyarakat mengurangi penggunaan plastic dalam kehidupan sehari-hari.

“Plastik ini memiliki dampak yang sangat serius. Dari penguraiannya yang sangat lama hingga puluhan juta tahun hingga efek plastic yang sangat berbahaya bagi biota laut,” ungkap Ratih disela Media Gathering di Hotel Santika Premiere Bintaro, Sabtu (2/3/2019).

**Baca juga: Safari Dakwah di Kelapa Dua, Kapolres Ferdy Ajak Masyarakat Wujudkan Pemilu Damai.

Kata Ratih, saat ini pihaknya memfokuskan diri untuk melakukan pendataan sampah plastic di daerah pesisir. “Kami focus pendataan sampah plastic di 10 daerah target pesisir,” ungkapnya.

Ratih mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mulai mengurangi pemakaian plastic dalam kehidupan sehari-hari. “Penanganan sampah plastic itu dimulai dari diri sendiri,” terangnya. (fit)

Kabar6-Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang digulirkan pemerintah rawan terjadi pungutan liar. Diberbagai daerah banyak warga mengeluh karena dipatok harus menyetorkan uang hingga jutaan rupiah kepada oknum petugas. Termasuk di Kota Tangerang Selatan.

Camat Setu, Heru Agus Purnomo mewanti-wanti kepada seluruh lurah di wilayahnya agar tidak melakukan pungli kepada warga. Dari 580 sertifikat tanah masih ada 400 yang belum dibagikan sampai semua persyaratannya terpenuhi.

“Jika terbukti melakukan pungli maka resiko harus ditanggung sendiri. Sebagai pimpinan saya sudah mengingatkan ya,” katanya di kampus ITI Serpong, kemarin.

Heru menyatakan tak ingin mendengar laporan ada jajarannya melakukan perbuatan melanggar ketentuan. Ia juga berpesan kepada warganya ada melapor dan menyertakan bukti bila ada tindakan pungli.

“Kami mengimbau dan wanti-wanti kepada semua Lurah untuk tidak melakukan pungutan diluar ketentuan. Jika terbukti maka resiko harus ditanggung sendiri. Sebagai pimpinan sudah kita ingatkan jika masih ada yang terbukti maka harus bisa menanggung sendiri,” tegasnya.

Menurutnya kendala belum diserahkan 400 sertifikat bukan ada di teknis. Tetapi tinggal menunggu kelengkapan surat-surat yang harus diserahkan oleh warga. Hal ini untuk menjaga keamanan warga.**Baca juga: 508 Sertifikat Tanah Milik Warga Setu Diserahkan.

“Jangan sampai sudah terima sertifikatnya ternyata kelengkapan berkasnya masih ada yang perlu diselesaikan,” tambah Heru.(yud)

Kabar6-Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tangerang Selatan menyerahkan 508 sertifikat tanah milik warga di Kecamatan Setu. Penyerahan ribuan sertifikat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) sebelumnya diserahkan secara simbolis oleh Presiden Jokowi.

Kepala BPN Tangsel, Wartomo mengaku pada saat acara kepala negara membagikan sertifikat tidak bisa semuanya diserahkan. Situasi serta kondisi ruangan yang tersedia diklaim menjadi masalahnya.

“Karena tidak mungkin ada ruangan untuk menampung seluruh warga Tangsel yang menerima PTSL,” ungkapnya di kampus ITI Serpong, kemarin.

Wartomo jelaskan, semua sertifikat milil warga Kota Tanhsel sudah selesai tinggal pembagiannya saja yang belum semua dilaksanakan. Total sebanyak 63.300 sertifikat dalam PTSL 2018.**Baca juga: Pria Ini Gunakan Sampan ke Tempat Kerja untuk Hindari Kemacetan Lalin.

“Kita juga sudah sosialisasikan kepada masyarakat secara intens. Mana yang sudah dibiayai negara dan mana yang menjadi kewajiban dari masyarakat,” ungkapnya.(yud)

Kabar6-Dua reklame berukuran besar yang berdiri di Jalan Raya Cilenggang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan di segel Satpol PP.

Tak dapat menunjukan ijin, dua reklame di Jalan Raya Cilenggang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan disegel menggunakan spanduk berukuran 1 x 6 meter.

Kepala Bidang Penegakan Hukum dan Perundang-undangan pada Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangsel, H. Oki Rudianto menjelaskan melalui selularnya, reklame tersebut tidak dapat menunjukan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

“Reklame tersebut tidak ada IMB nya, maka kami tertibkan dengan penyegelan. Hari ini hanya dua yang kami segel dari wilayah Serpong,” ucap Oki, Jumat (1/3/2019).

Oki juga menambahkan, bukan hanya dua reklame yang diduga tak berijin, namun ada 21 reklame yang masih berdiri dari wilayah Kecamatan Serpong.

“Ada 21 titik reklame yang masih berdiri namun tidak ada IMB, secepatnya akan kami tertibkan kembali, dan belum di ketahui pemiliknya, ” ujar Oki.

**Baca juga: Suara Rebana Berdentum Dalam Safari Dakwah Polsek Kelapa Dua Tangerang.

Sungguh ironis, reklame berukuran besar ini tak memiliki izin, yang telah di segel satpol pp Tangsel terpasang gambar calon legislatif dari daerah pilih (dapil) Banten III, yaitu incumbent dari partai Golongan Karya bernomor urut 1, atas nama H. Andi Achmad Dara. (adt)

Kabar6-Partisipasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) membidik kalangan milenial. Sebab pemilih pemula perlu diberikan pemahaman agar tujuan pesta demokrasi yang jujur dan bermartabat dapat tercapai.

Ketua Bawaslu Kota Tangsel, Muhamad Acep mengungkapkan, kali ini pihaknya membidik kalangan pelajar di 15 sekolah. Berdasarkan pengalaman terdahulu, partisipasi pemilih kalangan milenial masih sangat rendah karena mereka menganggap Pemilu ribet sehingga tak disukai.

“Apalagi nantinya pemilih disuguhkan lima kotak suara. Maka dari itu, Bawaslu Tangsel ingin turun tangan bahwa partisipasi milenial itu sangat penting,” katanya di SMA Negeri 12 Kota Tangsel, Cilenggang, Kecamatan Serpong, Jumat (1/3/2019).

Acep berpendapat perlu memberikan edukasi lewat roadshow sekolah ke kaum milenial. Pelajar didorong mengerti apa yang harus dilakukan terhadap pemilu 2019.

“Dan kami juga berpesan kepada pelajar bila melihat hal-hal yang melanggar jangan takut untuk melaporkan kepada Bawaslu Tangsel,” ujarnya.**Baca Juga: Pemkab Tangerang Berikan Pengelolaan Gerai Bagi Pelaku UMKM.

Sementara itu di lokasi yang sama, Daffa Dzaky, siswa kelas XI SMAN 7 Tangsel, menyatakan apa yang diberikan Bawaslu Tangsel sangatlah baik dan sangat dimengerti oleh dirinya.

“Apa yang tadi disampaikan cukup jelas kok. Di situ, banyak menjelaskan tugas Bawaslu seperti apa bagaimana cara kerja Bawaslu. Di tahun Pemilu ini Bawaslu ingin milenial berpartisipasi di Pemilu. Intinya, jangan golput,” ujarnya.(yud)

Kabar6-Aksi kejahatan perampokan di Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) digagalkan oleh korbannya. Muslim, 26 tahun, pengemudi taksi online melakukan perlawanan pelaku yang pura-pura menjadi penumpang.

Kapolsek Serpong, Komisaris Stephanus Luckyto Andri Wicaksono mengatakan, Iman pelaku perampokan order dari perumahan Minimalis Serpong menuju Tandon Ciater. Di tengah jalan pelaku melakukan aksinya tetapi mendapatkan perlawanan sengit.

“Pelaku sempat mukulin korban. Terus keduanya keluar mobil melanjutkan perkelahian di jalanan pinggir got,” katanya kepada wartawan, Jum’at (1/3/2019).

Luckyto jelaskan, duel antara pelaku dengan korban berlangsung sengit. Kejadian itu sempat menjadi perhatian warga sekitarnya.

Ia mengklaim, pada saat terjadi perkelahian ada anak buahnya yang sedang melintas patroli. Iman akhirnya dapat diamankan oleh warga dan polisi.

“Pelaku mengaku baru sekali melakukan perbuatan seperti ini lantaran desakan ekonomi,” jelas Luckyto.**Baca Juga: Baru 12 ASN Pemkot Tangsel Daftar Beasiswa

Ia menegaskan, Iman dijerat Pasal 365 KUH Pidana tentang Pencurian dengan Kekerasan dengan ancaman kurungan penjara selama sembilan tahun.(yud)

Kabar6-Program beasiswa pendidikan bagi Aparatur Sipil Negara di lingkup Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) masih sepi peminat. Kuliah gratis ini diperuntukan bagi jenjang pendidikan sarjana strata satu dan pascasarjana.

“Baru ada 12 orang yang daftar,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan, Apendi kepada kabar6.com ditemui di Masjid Al-I’thisom Puspemkot Tangsel, Serua, Kecamatan Ciputat, Jum’at (1/3/2019).

Menurutnya, mayoritas ASN mendaftar agar bisa mendapatkan beasiswa pendidikan pascasarjana. Nantinya pendaftar yang lolos memenuhi persyaratan dikuliahi sesuai dengan bidang pekerjaannya.

Misalkan, Apendi bilang, bagi tenaga dokter dapat menempuh bangku kuliah S2 di jurusan spesialis. Begitu juga bagi tenaga bidang teknik serta administrasi disesuaikan tugasnya.

“Biar enggak linear. Berkaitan dengan pendaftaran ditutupnya sampai kapan, ya kalo bisa sebelum semester pertama ini. Kalo enggak ya harus nunggu tahun depan,” jelas Apendi.

Pemkot Tangsel telah menggalokasikan dana kas daerah sebesar Rp1 miliar untuk memberikan beasiswa kepada 26 ASN. Per orang mendapatkan jatah dana beasiswa S1 dan S2 sebesar Rp44 juta.**Baca Juga: Unjukrasa di KPU Lebak, Orator Banten: Langgar Aturan Kami Laporkan.

Semua ASN yang lolos program beasiswa pendidikan selama dua tahun akan kuliah di dua lembaga perguruan tinggi ternama. Yakni, Universitas Indonesia dan Universitas Gajah Mada.(yud)

Kabar6-AMA TARA monthly gathering di gelar di ekaria delight CBD bidex complex blok f no.1 BSD jalan pahlawan seribu Serpong Tangerang Selatan(Tangsel)

Peringati 1 tahun Asosiasi Manajemen (AMA) Indonesia Tangerang Raya di hadiri kurang lebih 50 member dari masing-masing bidang pengusaha.

Dengan tema Sharing, Connecting, Gathering dengan diskusi oleh narasumber praktisi tambang batu bara yang juga pengurus DPN APINDO Herman kasih dengan mederator VP AMA TaRa, Halim Purnama, Kamis malam (28/2/2019).

President Asosiasi Manajemen Indonesia Suherman Widjaja menjelaskan, semoga di tahun pertama ini member dengan pengurus dapat bersinergi untuk saling mengasah dan mengisi di internal untuk kiprah keluar.

“Untuk bulan depan kita fokuskan wilayah Tangerang Selatan (Tangsel) berikutnya Kabupaten Tangerang dan Tangerang Kota dapat berkontribusi untuk kemajuan masyarakat menjadi manajemen yang lebih baik. Saya berharap, Asosiasi Manajemen Indonesia Tangerang Raya ini semoga dapat berkiprah sampai mencakup Provinsi Banten atas dukungan bersama,” jelasnya kepada kabar6.com.

Narasumber tambang batubara, Herman Kasih mengungkapkan, Acara peringatan 1 tahun Asosiasi Manajemen Indonesia semoga semakin solid.

**Baca juga: Tausiyah untuk Optimis Indonesia Maju di Gelar di ICE BSD.

“Saya sangat berapresiasi kepada anggota Asosiasi Manajemen Indonesia (AMA) semoga di tahun berikutnya semakin berkembang maju pesat bertambah lagi anggota dan semakin banyak lagi dialog-dialog manfaat dari masing-masing member untuk mengembangkan usahanya,” ungkapnya. (aji)

Kabar6-Masyarakat penggemar membaca disuguhkan 5,5 juta buku dalam bazzar Big Bad Wolf di ICE BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Event tahunan kali juga digelar pada tujuh kota-kota besar di Indonesia.

Berbagai jenis buku dihadirkan dalam Big Bad Wolf. Mulai dari kategori biografi, sejarah, fiksi, fotografi, arsitektur, seni, agama, hingga buku anak-anak.

“Dengan misi untuk mencerdaskan bangsa serta menyediakan akses untuk memperoleh buku bacaan yang baik dan berkualitas dengan harga yang sangat terjangkau bagi semua kalangan,” ujar Presiden Direktur PT Jaya Ritel Indonesia, Uli Silalahi, Kamis (28/1/2019).

BBW 2019 akan dibuka untuk umum mulai 1-11 Maret 2019 di Hall 6-10. Bazzar dibuka selama 24 jam penuh dengan 60-80% untuk buku-buku impor.

Uli berharap dengan banyaknya buku yang dibawa dapat meningkatkan minat baca kalangan lapisan serta umur rakyat Indonesia. Event bazar buku murah ini menjadi ajang bagi keluarga beserta anak-anaknya, institusi dan organisasi pendidikan, komunitas pencinta buku, serta komunitas-komunitas pembaca.**Baca juga: Hadir 11 Hari di ICE BSD, Big Bad Wolf Tawarkan 5.5 Juta Buku.

“Untuk memiliki akses yang mudah dan murah dalam memperoleh buku bacaan dan menambah koleksi buku-buku berkualitas,” jelasnya.(yud)