1

Pipis Sembarangan, Dikeroyok Pemuda di Pondok Aren Rino Dapat 13 Jahitan

kabar6.com

Kabar6-Rino, 32 tahun, babak belur. Ia dikeroyok sekelompok pemuda di Jalan KH Wahid Hasyim, Jurangmangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, pada Rabu kemarin.

“Awalnya empat orang yang ngeroyok saya. Terus nambah lagi orangnya,” kata Rino (20/6/2024).

Korban menjelaskan, kejadian bermula ketika dirinya sudah tidak tahan untuk buang air kecil. Kebetulan di sekitar lokasi terdapat sejumlah pemuda yang sedang nongkrong.

**Baca Juga:Kisah Pilu Ibu Dua Bocah, Diperintah Hadiri RUPSLB Tandingan Berujung Penjara di Tangerang

Rino bilang ada seorang pemuda yang menegur dirinya. Korban mengaku sudah menyampaikan permintaan maaf.

Menurutnya para pelaku justru bertindak beringas. Kelompok pemuda itu memukuli korban. Ada juga pemuda yang melempar gelas ke arahnya Rino.

“Ssampai tangan juga harus dijahit 8. Kalau pipi 5 jahitan,” terang Rino.

Korban mengaku telah melaporkan tindak pengeroyokan yang dialaminya ke Mapolsek Pondok Aren. “Biar cepet ditindaklanjuti,” singkatnya.(yud)




Workshop Statistik Diskominfo Tangsel, Benyamin Tekankan Peran Vital Data

Kabar6-Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie menekankan pentingnya peran data statistik yang akurat dalam pengambilan keputusan pemerintahan. Berkaitan dengan itu, ia meminta seluruh OPD untuk mempelajari dan berkontribusi secara aktif dalam optimasi data statistik di Kota Tangsel ini.

Hal ini disampaikan Benyamin dalam Workshop Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Statistik Sektoral Tangerang Selatan di Pranaya Boutique Hotel, Lengkong Gudang, Serpong, pada Rabu (19/06/2024).

Benyamin memaparkan bahwa dalam setiap keputusan yang akan diambil mewakili Pemerintah Kota Tangerang Selatan, ia tidak pernah membuat keputusan yang abal-abal. Keputusannya pun selalu dipertimbangan dengan baik, apakah keputusan itu sudah tepat, akurat, bisa memecahkan masalah, dan tak kalah pentingnya juga harus bisa bermanfaat untuk masa depan.

**Baca Juga: Dukung Tri Dharma Perguruan Tinggi, Pemkot Teken MoU dengan UNPRI

“Oleh karena itu, dalam keputusan itu saya memerlukan data-data informasi sebagai sumber awal pembuatan keputusan yang akurat. Saya minta kita semua serius menggeluti, mempelajari statistik sektoral Kota Tangerang Selatan ini,” ujar Benyamin.

Menurut Benyamin, data statistik merupakan fondasi utama dalam perumusan kebijakan yang efektif. Tanpa data yang tepat, keputusan-keputusan mengenai alokasi anggaran misalnya untuk pengentasan kemiskinan, pengentasan pengangguran, pemekaran wilayah dan program-program lainnya tidak akan optimal.

“Saya perlu data, bahkan dari dasarnya. Darimana datanya? Datanya yaitu dari data yang disebut dengan data statistik itu. Gak mungkin saya mengambil keputusan pemerintah tanpa data. Apapun kita harus berpegang pada data,” ucap dia.

Dengan optimasi data statistik, Benyamin berharap Tangsel dapat mengambil keputusan yang lebih baik dan tepat sasaran, memastikan program dan anggaran yang dialokasikan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Ini pertaruhan buat kita. 20 tahun lagi, berapa jumlah penduduk Tangsel, berapa usia produktif, berapa lansia dan lain-lain. Semua itu butuh data untuk membuat keputusan yang tepat,” kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Tangsel Tb. Asep Nurdin juga menyoroti pentingnya data yang berkualitas dalam perencanaan dan penyusunan program di Tangsel, dengan Aplikasi Satu Data.

Dalam mewujudkan target tersebut, Diskominfo Tangsel secara rutin menyelenggarakan kegiatan workshop dan pelatihan Satu Data Indonesia untuk seluruh OPD yang ada di wilayah Tangerang Selatan ini.

Selain itu, Diskominfo juga berkolaborasi dengan beberapa pihak lainnya untuk meningkatkan kualitas integrasi data yang ada. Serta meminta Badan Pusat Statistik (BPS) untuk memberikan bimbingan dan arahan agar setiap data yang terkumpul nantinya bisa dipergunakan dengan sebaik mungkin untuk kesejahteraan daerah.

“Nah, berdasarkan data yang kami terima banyak sekali memang beberapa data yang sudah masuk ke kita, khususnya di Aplikasi Satu Data. Nah, hanya jadi persoalan bagi kita adalah, data-data yang saat ini masuk dalam aplikasi belum sepenuhnya dapat digunakan sebagai salah satu instrumen perencanaan dalam rangka penyusunan penganggaran yang ada di Kota Tangerang Selatan,” jelasnya.

Meski masih ada tantangan dalam kompilasi data di kota Anggrek ini, tetapi Kota Tangerang Selatan telah diakui sebagai salah satu kota terbaik dalam implementasi IT pada instrumen Smart City.

“Kami punya keyakinan, kita data tersebut bermanfaat dan dapat digunakan, yang tentunya kita sedang bersama-sama menjadikan Kota Tangerang Selatan ini menjadi kota yang terbaik,” ucap dia.(Red)




Dada Anggota Polsek Pondok Aren Memar Ditubruk Sapi Kabur

Kabar6-Inspektur Satu Rahmat Gunawan, anggota Mapolsek Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terluka. Ia berjibaku menjinakan sapi yang mengamuk setelah tali ikatan hewan kurban itu terlepas.

“Bahkan menubruk saya,” ungkap Gunawan dikutip Rabu (19/6/2024). Sapi kurban yang kabur itu saat hendak disembelih.

Lokasi kejadian di Sekolah Dasar swasta Khalifa IMS Nasional Plus, Jalan Kampung Lio RT 02 RW 01, Kelurahan Parigi Baru, pada Selasa kemarin. **Baca Juga:Tiga Motor Rusak Parah Diseruduk Sapi Kabur di Pondok Aren

Gunawan jelaskan, berawal dari hendak diikat sebelum disembelih ikatan talinya terlepas. Polisi dibantu warga langsung berupaya menangkap sapi.

Proses untuk menjinakkan sapi tidak mudah. Sapi berlarian hingga mengakibatkan tiga unit jejeran motor terparkir rusak ditabrak hewan tersebut.

Gunawan pun memperlihatkan bagian dadanya yang memar akibat ditubruk sapi. “Enggak apa-apaan,” ucapnya.

“Yang penting kita melayani masyarakat, jangan sampai warga yang jadi korban,” tambah Gunawan.(yud)




Tiga Motor Rusak Parah Diseruduk Sapi Kabur di Pondok Aren

Kabar6-Sapi kurban mengamuk kembali terjadi di Kota Tangerang Selatan. Hewan ternak itu sempat bikin repot hingga aparat Polsek Pondok Aren turun tangan dibantu warga mengikat tali yang terlepas.

Peristiwa itu terjadi di Sekolah Khalifah, Kelurahan Parigi Baru. Sapi kurban yang mengaku seruduk jejeran motor bikin panik warga sekitar.

“Pihak sekolah lapor ke polsek minta bantuan ada sapi kabur,” ungkap Kapolsek Pondok Aren, Komisaris Bambang Askar Sodiq, Selasa (18/6/2024). **Baca Juga: Libur Idul Adha 2024, Angka Pura II Prediksi Jumlah Penumpang Naik 9 Persen

Usai menyeruduk jejeran motor yang parkir sapi kabur ke depan rumah warga. Sapi warna putih itu agresif meski ikatan tali sudah dipegang polisi.

Menurutnya, demi keselamatan warga sejumlah polisi turun tangan ke lokasi. Iptu Gunawan bersama rekan-rekannya pun berhasil menjinakkan sapi ngamuk.

“Untuk 3 motor 3 yang rusak parah dan sudah diperbaiki ditanggung pihak sekolah,” terang Bambang Askar Sodiq.

Proses menjinakan hingga mengikat kembali sapi yang kabur mengamuk butuh waktu sejam. “Enggak apa-apa,” kata Iptu Gunawan.

Ia memperlihatkan bagian dadanya yang terluka gores saat berupaya menjinakkan sapi ngamuk.(yud)




Satu Jamaah Calon Haji Asal Tangsel Wafat di Tanah Suci

Kabar6-Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie mengajak seluruh warganya untuk mendoakan rombongan jamaah haji yang sedang menunaikan ibadah di Tanah Suci. Fase ini merupakan puncak ritual ibadah rukun Islam kelima.

“Mari kita doakan saudara-saudara kita semua terus sehat wal’afiat,” ungkapnya dikutip Selasa (18/6/2024).

Benyamin terangkan, jutaan jemaah di Tanah Suci mesti melaksanakan rukun-rukun haji yang penting. Seperti wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah. **Baca Juga: Garuda Indonesia Group Angkut 73 Ribu Penumpang pada Puncak Long Weekend Libur Idul Adha

Atas hal itulah, Benyamin ingin masyarakat di Kota Tangsel mendoakan agar seluruh jamaah haji diberikan kesehatan, kekuatan dan dapat menjalankan ibadah dengan baik.

“Serta kembali ke tanah air dengan predikat haji yang mabrur,” ucapnya.

Disampaikan Benyamin, dari ribuan jemaah haji asal Tangsel yang sedang beribadah, ada satu jemaah haji yang berpulang ke rahmatullah. Jemaah tersebut atas nama Amarto Abdullah Samin.

“Atas nama Pemerintah Kota Tangerang Selatan, saya menyampaikan duka cita yang amat dalam, semoga almarhum diampuni segala dosanya dan dimuliakan derajatnya di sisi Allah SWT,” tuturnya.

Informasi yang diperoleh kabar6.com, Amarto Abdullah Samin tercatat warga di Kecamatan Setu. Almarhum wafat karena menderita sakit.(yud)




Tiga Sapi Lepas Ngamuk di Tangsel Seruduk Warga Terjengkang

Kabar6-Tiga ekor hewan ternak sapi kurban pada lokasi saling terpisah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) lepas. Bahkan ada yang mengamuk dan menyeruduk warga hingga jatuh terjengkang.

Sapi kurban lepas pas hendak dipotong saat Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijah 1445 Hijriah. Lokasi pertama di Jalan Aria Putra, Ciputat.

“Betul pas saya lagi lewat tadi naik motor,” kata Andre, warga Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Senin (17/6/2024).

**Baca Juga: Kantong Plastik “Biodegradble” Dipilih Warga untuk Wadah Daging Kurban

Pemuda ini mengendarai motor dari arah Jombang menuju Pasar Ciputat berpapasan dengan sapi warna putih yang lepas.

Andre bersama banyak pengendara dan warga pejalan kaki langsung berhenti menepi. “Ya takut lah. Takut diseruduk,” ujarnya.

Sapi yang lepas ia lihat dikejar oleh sekelompok pemuda yang diduga warga panitia penyembelihan hewan kurban.

Peristiwa serupa juga terjadi di Komplek Asia Afrika, Kedaung, Kecamatan Pamulang. “Sapi ngamuk, warga yang diseruduk ampe jatoh,” ucap Iqbal, warga sekitar.

Ia menduga sapi stres ketika akan disembelih. “Mana tanduknya panjang lagi,” ungkapnya.

Sapi warna cokelat itu akhirnya dapat diamankan setelah tali tambang pengikat ditarik warga. Proses penangkapan sapi dramatis.

Sapi lepas juga terjadi di Komplek Sekretariat Negara, Kelurahan Pondok Kacang Barat, Pondok Aren. Sapi warna putih berukuran besar lepas mengejar warga.(yud)




Idul Adha 2024, Wali Kota dan Ketua DPRD Tangsel Kurban Sapi Limosin

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendistribusikan hewan ternak kurban sebanyak 94 ekor. Rinciannya adalah 48 ekor kambing dan 46 ekor sapi.

Wali Kota Benyamin Davnie bersama Ketua DPRD Kota Tangsel Abdul Rasyid menyerahkan kurban sapi. Keduanya masing-masing secara simbolis menyerahkan sapi jenis limosin berbobot kurang lebih 500 kilogram.

“(Hewan kurban disalurkan) ke masjid-masjid, musholla, panti asuhan, pondok pesantren se-Kota Tangsel,” kata Benyamin di Masjid Baiturahmi, Islamic Centre, Serpong, Senin (17/6/2024). **Baca Juga:Tradisi Unik yang Dimiliki Sejumlah Negara untuk Rayakan Idul Adha

Menurutnya, Idul Adha tidak hanya tentang ibadah kurban secara ritual. Tetapi juga tentang hakikat dari nilai-nilai pengorbanan, keikhlasan dan solidaritas sosial.

Benyamin jelaskan, idul kurban sangat relevan dengan upaya menanggulangi kemiskinan di Kota Tangsel. Kemiskinan tidak hanya sekedar kekurangan materi.

“Tetapi juga tentang keterbatasan akses terhadap pendidikan, kesehatan dan kesempatan hidup yang layak,” jelasnya.

Pemerintah Kota Tangsel, lanjutnya, telah berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai inisiatif. Mulai dari pemberdayaan ekonomi, peningkatan akses pendidikan hingga penyediaan layanan kesehatan yang lebih baik.

“Semua ini tidak akan berhasil tanpa dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu saya bersama Pak Pilar juga berfokus pada program-program pembangunan yang dijanjikan kepada masyarakat,” ujar Benyamin Davnie.(yud)




Warga Diimbau tidak Gunakan Kantong Plastik untuk Wadah Daging Kurban

Kabar6-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, mengimbau panitia kurban dan masyarakat tidak menggunakan kantong plastik sekali pakai sebagai wadah daging karena mengandung zat karsinogen dan berbahaya bagi kesehatan.

“Masyarakat dapat menggunakan alternatif pembungkus daging ramah lingkungan atau membawa wadah sendiri yang terbuat dari bahan ramah lingkungan saat mengambil atau mengantarkan hak atas hewan kurban,” kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinkes Kota Tangerang Mugiya Wardhany di Tangerang, dilansir Antara dikutip, Minggu (16/6/2024).

Ia menjelaskan kantong plastik kresek bukan jenis kemasan food grade, tidak memenuhi standardisasi material yang layak digunakan untuk memproduksi perlengkapan makan.

**Baca Juga:Kejaksaan Agung Serahkan 36 Sapi dan 3 Kambing untuk Kurban Idul Adha 1445 H

Tak hanya itu, lanjut dia, sebagian besar kantong plastik rata-rata mengandung logam berat timbal (Pb) yang melebihi batas yang ditentukan.

“Timbal dapat masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan, maupun tangan atau makanan. Selain masalah kesehatan, penggunaan plastik juga menjadi masalah lingkungan sebab limbah tersebut tidak mudah terurai, bahkan hingga ratusan tahun,” ujarnya.

Sebagai alternatif, kata dia, masyarakat dapat menggunakan wadah pembungkus daging kurban seperti besek bambu yang sifatnya ramah lingkungan dan adanya rongga di antara anyaman besek bambu membuat pengemasan makanan menjadi lebih segar.

“Selain wadah makanan, bisa juga dengan memakai daun pisang atau daun jati sebagai wadah daging kurban. Ataupun bisa juga menggunakan tas purun sebagai wadah saat membawa daging kurban dari tempat pemotongan hewan kurban ke rumah, sehingga ramah lingkungan dan higienis,” kata Mugiya Wardhany.(red)




PPAP 2024, Sulthan Pemuda Tangsel Wakili Banten ke Tingkat Nasional

Kabar6-Satu pemuda asal Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bernama Muhammad Sulthan Dhiya Ulhaq lolos ke tingkat nasional. Sultan menjadi salah satu perwakilan terbaik dalam seleksi program Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP) 2024.

“Sulthan berhak dapat tiket PPAP tingkat nasional,” ungkap Kepala Bidang Kepemudaan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangsel, Deden Umaidi, Jum’at (14/6/2024).

Ia menerangkan, PPAP 2024 jadwalnya dilaksanakan di dua daerah yakni, Provinsi Kalimantan Utara dan Bengkulu.

**Baca Juga:Mensos Risma Tinjau Baksos di Lebak, Persoalan Ini Jadi Perhatiannya

Deden bilang, tahun ini PPAP tingkat nasional telah dilaksanakan pada 20-30 Mei 2024 secara online. Jumlah peserta seleksi nasional adalah sebanyak 295 orang dari 36 provinsi.

Sementara untuk jadwal seleksi wilayah Provinsi pada 27 Mei 2024. Bersaing 10 peserta kabupaten/kota se-Banten untuk diseleksi 2 orang mewakili Provinsi banten

“Salah satu yang diharapkan adalah bagaimana para pemuda menjadi benang pengait,” jelas Deden.

Ia berharap para pemuda, khusus asal Kota Tangsel dapat menyatukan keragaman dalam satu ke-Indonesiaan. Beragam asal-usul, suku, warna kulit, bahasa daerah, agama, adat istiadat.

“Tetapi, kita diikat oleh satu identitas ke-Indonesiaan,” harap Deden. Sulthan akan berangkatan di awal Juli 2024 melalui kemenpora membawa budaya khas Banten dan Tangsel.

Deden pastikan dalam sebulan kedepan, para peserta akan berada dalam satu wilayah untuk saling mengenal dan berbagi. Menjalankan proyek sosial dan hidup di tengah masyarakat untuk belajar realitas masyarakat yang berbeda.

“Harapannya setelah pulang dari penugasan untuk berkontribusi berkolaborasi dengan Pemkot Tangsel untuk kemjuan pemuda Tangsel menuju Indonesia Emas tahun 2045,” tutupnya.(yud)

 




Wanita Pemotor Gegar Otak Tabrak Pagar Ruko di BSD

Kabar6-Kecelakaan lalu lintas tunggal dialami seorang wanita berinisial FF, 27 tahun. Pengendara sepeda motor itu terkapar bersimbah darah di dekat BSD Plaza, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

“Menabrak pagar ruko,” ungkap Kasie Humas Polres Tangsel, Ajun Komisaris M Agil Sahril, Jum’at (14/6/2024).

Ia menerangkan, kecelakaan tunggal ini terjadi pukul 06.10 WIB tadi. Saksi mata melihat motor matik FF melaju dari arah Gading Serpong hendak menuju Teras Kota BSD.

**Baca Juga:Polsek Pondok Aren Buru Pemuda Mabuk Penganiaya Pacar

Agil bilang, setiba di Jalan Pahlawan Seribu tepatnya dekat Plaza BSD wanita pemotor itu diduga kehilangan konsentrasi.

“Sehingga menabrak pagar ruko dan mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal,” terangnya.

FF terkapar bersimbah darah dari bagian kepala. Ia tidak sadarkan diri. Wajahnya juga terluka.

Agil menyebutkan, wanita pemotor itu selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Columbia Asia BSD. Motor bagian depan rusak.

“Kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut masih dalam proses penyelidikan Unit Gakkum Laka Lantas Polres Tangerang Selatan,” sebutnya.(yud)