1

Tak Ada Peminat Pameran Ekraf Batal

Tenda baru kemarin dipasang, hari ini dibuka lagi.(foto:tia)

Kabar6-Pameran produk dan perusahaan ekonomi kreatif yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Tangerang batal digelar di Lapangan Ahmad Yani, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.

Hal tersebut menyusul sepinya peminat yang memasang stand produk ekonomi kreatif dalam pameran tersebut.

“Ya, acara dibatalkan, karena dari 100 tenda yang disediakan, hanya terisi 10 tenda saja oleh para pengusaha ekonomi kreatif,” ujar pengusaha tenda, Wawan saat ditemui Kabar6.com, Selasa (25/4/2017).** baca juga :WAGIMAN.

Wawan mengaku, ia baru mendapatkan kabar dari pihak penyelenggara, yakni Pemerintah Kota Tangerang.

“Padahal baru semalam selesai dibangun tendanya, besokannya baru dikabarin ternyata dibatalkan. Terpaksa kami copot langsung,” jelasnya.

Seharusnya, acara tersebut berlangsung selama sepekan, yakni mulai Selasa (25/4/2017) sampai Minggu (30/4/2017).

“Ya, karena Senin (1/5/2017) lapangannya mau dipakai untuk upacara buruh,” tutupnya. 

Pantauan kabar6.com di lokasi, terlihat beberapa tukang tenda yang sibuk merapihkan tenda yang sudah terpasang rapih. (tia)




Aya-aya Wae, Bus Nyangkut di GT Karang Tengah

Kabar6- Sebuah bus yang melaju dari arah Jakarta nyangkut di gerbang tol Karang Tengah. 

Twitter TMC Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro. TMC Polda Metro menyebut kecelakaan bus terjadi sekitar pukul 16.11 WIB. 

Belum diperoleh informasi lanjutan, apa penyebab bus ini nyangkut, dan ada korban atau tidak.(z)

 




Givina Masuk 15 Besar Miss Indonesia 2017

Kabar6- Givina Lukitadewi, warga Tangerang yang berhasil masuk 15 besar Miss Indonesia 2017 mewakili Provinsi Banten. Dia akan bertarung ke babak berikutnya memilih 10 terbaik.

Vina, mahasiswi STIKS Tarakanita semester 3 jurusan Sekretaris ini selain menguasai dengan fasih bahasa Jepang dan Inggeris, dia juga punya banyak keahlian, diantaranya menyanyi, menulis dan main basket.

Dengan modal kecerdasan ditambah wajah yang cantik dan postur tubuh yang ideal dengan ukuran tinggi badan 167 cm dan berat 63 kg, diperkirakan Vina akan mampu memenangkan pertarungan di ajang Miss Indonesia.(z)

 




Pengurus HMI Cabang Tangerang Raya 2017-2018 Dilantik

Kabar6-Pengurus Besar (PB) HMI secara resmi melantik kepengurusan HMI Cabang Tangerang Raya periode 2017-2018 di Aula Gedung KNPI Kota Tangerang, Jalan A Dimyati,Kota Tangerang,Minggu (23/4/2017).

Hadir dalam pelantikan tersebut, Asisten Daerah III Kota Tangerang, Engkos Jakarsih, Kepala Bidang Pemuda Dispora, Ahmed Suhaely, Ketua DPD KNPI, Rusdi Alam dan Ketua BPC HIPMI Kabupaten Tangerang, H M Kholid Gani.

Sekretaris Jendral PB HMI, Endri Soemantri atas nama PB HMI memimpin pengambilan sumpah kepengurusan yang baru terbentuk.

Susunan pengurus HMI Cabang Tangerang Raya :

Ketua Umum : Abdul Muhyi

Wakil Ketua Bidang Pembinaan Aparatur Organisasi : Anov Rezando Danny P

Wakil Ketua Bidang Perguruan Tinggi dan Kemasyarakatan : Esman Shuardiman Syah

Wakil Ketua Bidang Intelektual dan Budaya : Rizal Natalion

Wakil Ketua Bidang Kemuslimahan : Maya Sahurina

Sekretaris Umum :Fazrian Ramadhan

Sekretaris Umum 2 : Kiki Pangestu

Sekretaris Bidang Pembinaan Aparatur Organisasi : Feri Agusma

Sekretaris Bidang Perguruan Tinggi dan Kemasyarakatan : Rara Tia Rahmawati

Sekretaris Bidang Intelektual dan Budaya : Muhammad Lutfi

Sekretaris Bidang Kemuslimahan : Agustina Handayani

Bendahara Umum : Didih Ubaidilah

Bendahara Umum 2 : Siti Toyibathul Khiftiyah.(z)




Kabareskrim: ‘Awas Mainin Harga Sembako Jelang Ramadhan’

Kabareskrim Polri, Komjen Ari Dono Sukmanto.(foto:ntmc)

Kabar6-Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Ari Dono Sukmanto mengultimatum semua oknum mafia sembako jelang ramadhan. Ia tidak akan ragu menindak pelaku yang sepihak menaikkan harga barang.

Ari menegaskan, lonjakan harga yang tidak wajar sudah dapat dikatakan sebagai pelanggaran hukum atau perbuatan pidana. Pihaknya telah memetakan sinyal praktik oknum mafia harga pangan menjelang ramadhan tahun ini. Mulai sektor pengecer hingga produsen seluruh komoditas pangan, kata dia, akan menjadi fokus penyelidikan.

“Jika kemudian lonjakan yang tidak wajar terjadi dan dimainkan melalui spekulasi harga dari pengusaha, maka jajaran Bareskrim akan menjeratnya,” ujarnya.

Harga bahan pokok mesti sesuai dengan harga acuan pasar. Aturan penetapan harga acuan pembelian di petani dan harga acuan penjualan di konsumen itu termaktub dalam Permendag Nomor 63/M-DAG/PER/9/2016. Ari menegaskan, pengendalian harga bahan pokok akan dilakukan secara ketat.

Menurut Ari, sesuai perintah Presiden Joko Widodo, kepastian harga perlu diterima dengan baik oleh mayarakat. Bukan hanya ketersediaan logistik, gejolak harga, dan hambatan lalu lintas perdagangan kebutuhan pokok, serta barang strategis lainnya pun perlu menjadi perhatian.

“Janji bahwa harga gula pasir sebesar Rp9.800 dan harga daging sapi Rp80.000, mesti terwujud,” tegas Ari.(z/ntmc)

 




Siang Hingga Malam Diprediksi Hujan

Kabar6- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi Tangerang diguyuran hujan pada siang hari ini, Minggu (23/4/2017).

Sedangkan pada malam hari, BMKG memprediksi guyuran hujan masih akan melanda Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Dan dimungkinkan juga hujan akan disertai dengan petir.(z)

 




2017 Ditargetkan 9 Puskesmas dengan UGD 24 Jam

Kabar6-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang terus berupaya mendekatkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan memenuhi kebutuhan kegawatdaruratan. Salah satunya dengan membangun Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) UGD 24 jam dan persalinan yang tersebar di seluruh Kota Tangerang.

Sekretaris pada Dinkes Kota Tangerang, Heny Herlina mengatakan, sedikitnya sudah ada tiga Puskesmas UGD 24 jam yang sudah berdiri di Kota Tangerang.

“Ya, ketiga Puskesmas tersebut ada Puskesmas Larangan Utara, Cipondoh, dan Gembor,” ujar Heny kepada kabar6.com, Kamis (30/3/2017).

Saat ini, pihaknya sedang menyiapkan sebanyak tujuh Puskesmas UGD 24 jam dan persalinan lainnya, yakni Puskesmas Kedaung Wetan, Poris Gaga Lama, Kunciran, Panunggangan, Tanah Tinggi, Periuk, Cibodas, Karawaci Baru, dan Jatiuwung.

“Ketujuh Puskesmas lainnya sedang dipersiapkan. Jadi, target total ada sembilan Puskesmas UGD 24 jam dan persalinan di Kota Tangerang yang akan beroperasi di tahun 2017,” lanjutnya.

Fasilitas yang tersedia di Puskesmas pun beragam untuk menangani gawat darurat pertolongan pertama dan persalinan. Ada dokter, bidan dan juga perawat yang siap melayani pasien yang datang selama 24 jam.

Antusiasme warga Kota Tangerang atas kehadiran Puskesmas UGD 24 jam dan persalinan yang tersebar di penjuru Kota Tangerang pun terbilang cukup tinggi. Salah satunya di Puskesmas Cipondoh yang melayani persalinan sebanyak 40 hingga 50 persalinan setiap bulannya.

“Bahkan, saat baru diresmikan oleh Pak Walikota saja ada yang sudah datang untuk persalinan. Warga tidak perlu pergi jauh ke rumah sakit untuk persalinan, cukup ke Puskesmas UGD 24 jam dan persalinan saja yang dekat dengan permukiman warga sudah bisa terlayani dengan baik. Hadirnya Puskesmas UGD 24 jam dan persalinan, mampu mendekatkan akses kesehatan kepada masyarakat dan memenuhi kebutuhan gawat darurat,” tutupnya. (Adv)

 




7 Polwan Berkebaya Sambut Pembuat SIM di Polrestro

Pembuatan SIM dilayani Polwan berkebaya.(foto:tia)

Kabar6-Sejumlah Polisi Wanita cantik mengenakan pakaian kebaya memberikan pelayanan kepada masyarakat di Unit Pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) di Polrestro Tangerang Kota, Jumat (21/4/2017).

Hal tersebut dalam rangka merayakan Hari Kartini yang jatuh hari ini 21 April 2017.

“Ya, ada tujuh Polwan yang menggunakan baju adat dalam melayani masyarakat hari ini. Penggunaan kebaya ini dalam rangka memperingati Hari Kartini,” ujar Kasubnit Pembuatan SIM Polrestro Tangerang Kota, Aiptu Ida Ayu.

Para Polwan tersebut terlihat anggun dalam balutan kain kebaya dan batik khas Indonesia. 

Ketujuh Polwan tersebut masing-masing ditempatkan di beberapa pelayanan SIM, yakni seorang ditempatkan di Ujian Teori, dua orang ditempatkan di pendaftaran baru dan lama, dua orang di tempat pengambilan foto, dan dua orang di tempat pelayanan lainnya.

Melalui momentum Hari Kartini, dirinya ingin menunjukkan kepada masyarakat kesetaraan gender antara perempuan dan laki-laki.

“Berkat Kartini, ada emansipasi wanita. Sehingga saat ini, kami para wanita bisa menjadi seorang polisi. Dulu mana ada polisi wanita. Tapi, tetap peran utama wanita adalah bersama keluarga, jadi untuk melayani keluarga dan masyarakat harus seimbang,” tutupnya. (tia)




Jelang Ramadhan Harga Sembako Stabil

Pedagang bahan kebutuhan pokok di Pasar Malabar.(foto:tia)

Kabar6-Jelang bulan Ramadhan yang akan tiba pada Mei 2017 mendatang, sejumlah harga bahan pokok dan sayur mayur di Pasar Malabar, Kota Tangerang masih stabil.

“Ya, harga telur ayam negeri masih normal, Rp. 18 ribu per kilogramnya. Kalau telur bebek Rp. 2300. Kayaknya minggu depan baru mulai naik,” ujar Andi (39) salah seorang pedagang telur di Pasar Malabar kepada kabar6.com, Jumat (21/4/2017).

Sementara itu, berbeda dengan harga telur yang masih normal. Harga cabai cenderung menurun menjelang bulan Ramadhan.

Roni (40), salah satu pedagang cabai mengatakan harga cabai merah keriting yang sebelumnya Rp.35 kini menjadi Rp. 30 ribu per kilogram. Sedangkan, harga rawit merah dari yang sebelumnya Rp. 65 ribu per kilogramnya menjadi Rp. 60 ribu per kilogram.

“Beberapa hari ini harga turun, tapi agak susah stok barang banyak karena langka. Enggak tahu kenapa bisa langka, sudah dari produsennya. Cuma beruntung, meskipun agak susah harganya enggak semahal beberapa bulan lalu,” pungkasnya. (tia)

 




Mega Jelita yang Hilang Sudah Pulang ke Rumah

Mega Lexsa Jelita

Kabar6-Siswi SMk swasta, Mega Lexsa Jelita (15) yang menghilang dari rumahnya di Kampung Poncol, Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Karang Tengah, Tangerang sejak Selasa (11/4/2017) sudah pulang ke rumahnya.

Menurut tetangganya, Mega kabur karena mengaku sering dimarahi orang tuanya.** baca juga :Mega Lexsa Jelita, Siswi SMK Menghilang.

Ayah Jelita, Suganda mengaku memang pernah menegur putrinya ini dengan sedikit keras.

Seperti sudah diberitakan, sebelum menghilang, Mega memang didatangi dua pemuda tak dikenal sekitar pukul 23.00 WIB, mengajak Jelita keluar rumah.

Tak lama setelah itu diam-diam Mega kabur dan semua pakaiannya juga dibawa.(z)